24: Pacar?

3.8K 176 4
                                    

"Nic, yang datang kok dari sekolah kita semua sih? Emang ini ulang tahun siapa? Gue kenal?" tanya Amanda bertubi tubi pada nichol setelah sampai ke tempat pesta berlangsung.

Memang Amanda belum tahu dia akan datang ke acara ulang tahun siapa karena nichol tidak memberitahunya.

"Nggak tahu juga nda lo kenal atau nggak. Tapi dia emang sesekolahan sama kita. Seangkatan juga" jawab nichol.

"Siapa nic?"

"Mmm...nanti lo liat aja sendiri nda" jawab nichol.

"Huftt" Amanda hanya menghembuskan nafas pelan.

Mereka berdua segera mengambil tempat duduk. Tiba tiba seorang cewek menghampiri mereka.

Dia adalah michelle.

"Hai nic!" sapa Michelle.

"Hai cell. Gimana?" balas nichol sambil berdiri.

"Bentar nic" kata Michelle sambil merangkul nichol.

Siapa dia? Kok deket banget sama nichol. Hm kenapa gue cemburu liat nichol sama cewek itu ya. Sadar nda lo cuma temen nichol. Nggak lebih. Batin Amanda.

Dia diam di tempatnya sambil memperhatikan nichol dan cewek itu

"She's your girlfriend?" tanya Michelle pelan berbisik ke telinga Nichol.

"bukan chell. Dia cuma temen" jawab nichol sambil ikut berbisik.

"temen?" tanya Michelle nggak percaya.

"kurang jelas apa chell gue bilang? Kalo lo nggak percaya tanya aja sendiri" jawab Nichol.

"sayangnya gue nggak percaya. Dan gue mau tanyain sendiri" kata michelle sambil tersenyum lalu menghampiri Amanda.

"Hai" sapa Michelle.

"Hai" balas Amanda.

"Pacar Nichol ya? Kenalin aku Michelle" kata Michelle sambil mengulurkan tangannya pada Amanda. Amanda membalasnya.

"Amanda. Tapi aku bukan pacar nichol" jawab Amanda sambil tersenyum.

"Kalian nggak pacaran?" tanya Michelle.

"Nggak kok kita cuma temen. Yakan nic?" jelas Amanda. Nichol mengangguk menyetujuinya.

"Lo ngeyel sih chell gue bilangin" kata nichol sambil tersenyum mengejek pada Michelle.

"Hm habis kalian berdua cocok sih. Kenapa nggak jadian aja sih?" ledek Michelle.

Amanda tersenyum malu malu dengan pipi yang memerah.

"Michelle udah kenapa nggak usah jahil" kata nichol sambil menjewer telinga Amanda.

Ternyata nichol aslinya gitu ya orangnya. Dia bakal terbuka kepada siapapun yang sudah dia kenal dengan baik. Batin Amanda.

"Hm. Amanda nichol naksir kamu loh" kata Michelle masih meledek Amanda dan nichol.

Mata Amanda membulat mendengarnya.

"Michelle" kata nichol.

"Kalo ngomong yang bener. Pergi sana ganggu aja" usir nichol.

"Hmm iya gue pergi disini juga jadi obat nyamuk" kata Michelle kesal.

"Sana!" usir nichol lagi. Michelle segera pergi. Amanda hanya tersenyum.

"Maafin Michelle ya nda. Dia emang gitu. Udah gede tapi masih kekanak kanakan" kata nichol.

"Nggak papa ko nic. Tapi Michelle lucu juga. Kayaknya gue nggak pernah liat dia di sekolah" jawab Amanda.

"Michelle baru di sekolah kita nda. Dia baru pertukaran pelajar di Jerman. Trus dia juga sering banget ikut olimpiade  jadi jarang di sekolah" jelas nichol.

"Oh dia pinter banget ya. Keliatannya dia juga deket sama kamu nic. Dia keluarga lo?" tanya Amanda.

"Iya nda. Tapi sebenarnya nggak sih" jawab nichol. Amanda bingung.

"Maksudnya?"

"Michelle itu sahabat gue dari kecil dan gue udah anggep dia adik gue" jelas nichol.

"Oh gitu" kata Amanda.

******

Jam sudah menunjukkan pukul 21.00 acara pesta ulang tahun Michelle sudah hampir selesai.

"Nda lo mau nggak ikut gue bentar" kata nichol.

"Kemana?" tanya Amanda.

"Nanti kamu juga tahu" jawab nichol.

"Yaudah gue mau. Gue juga penasaran" kata Amanda.

"Ayo nda" ajak nichol.

"Sekarang?"

"Iya"

"Kita kan belum pamit ke Michelle nic" kata Amanda.

"Nggak papa gue udah bilang kok"

"Oh iya"

Lalu mereka berdua segera menuju ke mobil nichol. Nichol melajukan mobilnya ke sebuah tempat.

*******

Hai gaes!
Maaf ya baru update soalnya aku lagi sibuk banget
Taukan sebentar lagi kelas 9 UN

Semoga kalian bisa ngertiin ya

Salam,

Azizahnitaap

Rahasia Hati: Amanda Dan Nichol (END)Where stories live. Discover now