-Blueray-
"Oke. Sekarang ibu mau tanya, apa cita-cita kalian?" Seorang wanita cantik berdiri di tengah kelas sambil membawa spidol hitam. Matanya memandang seluruh anak-anak di kelas dua A satu per satu. Pandangannya berhenti pada sosok Blueray. "Apa cita-citamu, Nak?" tanyanya lagi.
Blueray mengeryitkan dahi dan menopang dagu. "Mungkin penulis," jawabnya santai.
"Penulis? Mengapa penulis?"
"Karena sepertinya menyenangkan. Ayah dan Ibuku penulis."
"Wow. Apa mereka memiliki banyak buku yang diterbitkan?"
"Ya. Aku menyukai tulisan mereka meski tak semua buku mereka boleh aku baca."
"Kenapa?"
"Aku belum cukup umur katanya."
Wanita itu tersenyum kecil. Blueray kembali melihat buku catatannya. Sebenarnya dia tidak sedang mencatat, dia sedang menulis cerita. "Ibu dan ayahmu pasti penulis hebat?" bisik Zar, teman sebangku Blueray. Blueray hanya mengangguk cepat, "Aku juga ingin menjadi penulis hebat seperti mereka."
"Siapa nama orang tuamu? Jika mereka penulis hebat, mungkin Ayahku yang penggemar buku tahu," tanya Zar.
"Mereka memakai nama pena SMel dan ... " Suara helikopter yang melintas di langit terdengar dan itu membuat suara Blueray tidak terdengar jelas~.
ŞİMDİ OKUDUĞUN
Dunia Kepenulisan I (The Writing World)
RomantizmSraylira Melati, adalah calon penulis novel yang menyukai genre misteri. Suatu hari ia bertemu dengan Dilly Prawira yang mengaku bekerja sebagai editor di sebuah penerbit mayor. Dilly menemukan blog Sraylira dan membaca bab satu novel berjudul Girl'...
