°Bab 5

7.2K 238 7
                                    

Revana⬆@ajengfazhh_

***

"Makasih nda" ucap devan yang duduk disova UKS, manda hanya berdehem sambil mengambil kotak p3k

"Lo gapapa kan nda? Sakit pipinya?" Ucap devan, Manda duduk disamping devan

"Gapapa kak, kakak kenapa sih bisa kaya gini?" Tanya manda sambil mengompres luka devan.

"Revana nangis gara gara gue bentak tadi" kemudian manda tertawa

"Kok ketawa sih? Ada yang lucu?" Salah satu alis devan terangkat

"Ini ceritanya cinta segitiga?" Tanya manda dengan tawanya

"Maksudnya?" Tanya devan tak mengerti

"Duhh kakak nih ga pahaman, gini nih maksud aku, kakak tadi itu suka kak revana dan kak revana suka kak devan, tapi kak devan sukaa.. emm sapa yaa" manda mengetuk ngetuk dagunya berfikir

"Gue tuh sukanya elo" bisik devan tepat ditelinga manda, manda salting lalu mengalihkan pandangan.

"Apa sih kak" manda mendorong wajah devan menjauh sebelum devan tau kalo manda blushing.

"Btw orang tadi namanya alex, dia pacar ana" jelas devan

"Ana? Ana siapa coba gakenal" ucap manda acuh. Sambil mengoleskan betadine di luka devan dibagian kepalanya

"Revana" manda yang mendengar itu langsung memencet luka devan

"Aw" devan meringis kesakitan

"Sori sori, maksudnya kak revana punya pacar? Tapi kok" manda menggantungkan pertanyaannya

"Iyaa, gini gue jelasin. Dulu gue sama alex itu berteman, dan gue dulu pacaran sama ana. Dan waktu gue putus, dia pacaran sama ana. Ana bicara terus terang kalo dia masih suka gue disaat dia jadi pacar alex dan alex benci sama gue. Padahal alex udah diputus. Tapi dia gamau, yaudah deh ana terang terangan ngejar gue." Manda yang mendengarkan itu pun mengangguk mengerti

"Kasian juga kak alex, dia pasti nunggu kak revana buat cinta lagi sama dia. Emang sih menunggu kepastian itu capek" ucap manda dengan memasangkan plaster dijidat devan.

"Emang lo pernah ngerasain? Sampe lo ngomong kalo itu capek" deg. Manda ter ingat gara yang meninggalkannya tiba tiba tanpa kepastian, namun manda tetap menunggu kepastian itu meski sudah 1 tahun lamanya.

"Kok diem? Cerita aja" devan menatap manda, mungkin ini saatnya ia cerita.

"Iya pernah" manda tersenyum sambil merapikan Kotak P3K yang ia pakai tadi.

"Sampe kapan?" Tanya devan penasaran.

"Sampe sekarang" jawab manda enteng

"Ha?" Devan terkejut

"Gini aku ceritain, aku punya pacar namanya gara. Dia first love aku, hubungan kita dulu lurus lurus aja. Berantem pun ga pernah. setahun lalu, aku tertimpa musibah pas dihari ultahku ke 16. Dan seperti biasa, aku selalu curhat ke pacar aku namanya gara. Ditengah ujan, aku nekat kerumahnya. Namun tak ada seorang pun yang keluar, setelah berjam jam aku nunggu gara didepan pintu, tiba tiba pintu rumahnya terbuka. Tapi yang keluar bukan gara-

Devanda [Complated]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora