Special Chapter [Aomine Birthday]

643 90 13
                                    

Cahaya matahari menerobos kamar Aomine membuat yang pemilik kamar terbangun. Sang pemilik surai navy blue bangkit dari posisi tidurannya.

Netra birunya menangkap angka pada jam menunjukkan pukul 08.00 pagi. Ia tidak panik sama sekali untuk segera bergegas ke sekolah karena hari ini adalah hari libur.

Menguap lebar sambil merenggangkan otot-ototnya dan mengumpulkan nyawanya yang masih setengah.

Setelah merasa kesadarannya kembali penuh Aomine berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan diri lalu bersiap turun kelantai satu untuk sarapan.

Saat keluar kamarnya, Aomine merasa asing karena rumahnya sangat sepi.

'Kok sepi? Pada kemana?'

Saat melewati kamar Kise, Aomine melihat sticknote kuning yang berisi pesan sedang tertempel di pintu kamar Kise

'Untuk Aomine-cchi.
Hari ini aku ada pemotretan ssu, aku akan pulang nanti siang.
Kise Ryouta.'

Aomine mencabut sticknote itu lalu kembali berjalan melewati kamar para Kisedai.

'Untuk Mine-chin.
Muro-chin janji meneraktirku hari ini, jadi aku tidak ada di rumah. Murasakibara Atsushi.'

'Untuk Aomine.
Aku sedang membeli lucky item nanodayo.
Midorima Shintaro.'

'Untuk Aomine-kun.
Aku telah membuat janji dengan Kagami-kun untuk membeli sepatu basket baru.
Kuroko Tetsuya.'

'Untuk Daiki.
Aku ada urusan dengan ayahku, jadi aku tidak dirumah.
NB: Selesaikan pekerjaan rumahmu, atau kupotong-potong kau saat aku kembali.
Akashi Seijuro.'

Wajah Aomine sedikit memucat setelah membaca pesan dari Akashi.

"Kenapa semua pesannya untukku sih? Kan terserah mereka mau kemana," Aomine membuang lima sticknote yang berbeda warna tersebut ke tempat sampah, lalu berjalan menuju meja makan.

Sesampainya di meja makan, Aomine melihat sarapan yang sudah disiapkan untuknya dan di sebelahnya terdapat sticknote berwarna [Favorite Colour].

'Untuk Daiki-kun.
Aku pergi bersama Rei-chan. Habiskan sarapanmu dan jangan lupa kerjakan pekerjaan rumahmu ya... Atau kau akan dimutilasi oleh Sei-kun
[Full Name]'

"Tch, malah diingatkan," gerutu Aomine sambil memakan sarapannya.

Setelah sarapan Aomine segera mengerjakan pekerjaan rumahnya.

"Aku masih ingin hidup, aku belum bertemu Mai-chan."

Dasar Aho -_-

10.00 a.m.

"Hhhh... Selesai..," Aomine meletakkan pensilnya dan merebahkan tubuhnya di lantai. Membiarkan netranya beristirahat sejenak setelah melihat soal-soal yang mematikan menurut Aomine.

Setelah membuka matanya, Aomine tidak sengaja melihat kalender yang ada di meja sebelahnya.

"Tanggal 31 Agustus eh?" gumam Aomine kembali memejamkan matanya.

Tiba-tiba Aomine dikejutkan oleh pintu yang dibuka dengan keras dan menampilkan sosok Momoi di sana.

Aomine mendudukkan dirinya sambil menatap Momoi, "Satsuki, apa yang kau lakukan disini?"

Momoi tidak menanggapi pertanyaan Aomine, ia mendekati rak sepatu Aomine dan mengambil sepatu Air Jordan milik Aomine lalu memasukkannya kedalam tas dan membawa kabur sepatunya ke luar rumah.

Arigatou [GoM x Reader]Where stories live. Discover now