Chapter 5 : Kebetulan.. Rindu

6.8K 439 21
                                    

Hai udh liat EPs 8 Love by chance the series blm?? Udah diabetes? hahahah maaf terlambat update, gara2 nungguin Eps 8 nya dan sudah terkapar mimisan,,,,

OIa maafkan klo setiap chapter tdk selalu sama dengan series yah, berhubung paling suka dengan pasangan AExPete saja maka ceritaku hanya seputar mereka aja, yg suka Pasangan lain di series ini mungkin bs acak-acak wattpad buat cari yg nulis cerita mereka....


AE POV

Aku pulang kerumah karena beberapa hari yg lalu mae menelpon dan menyuruhku pulang, aku bangun seperti biasa, walau aku tidak bisa cepat tidur karena teringat percakapan kecil ku dengan Pete semalam, bahkan saat lari pagi pun bayangan wajahnya yg malu malu itu masih teringat jelas. aku tidak mengerti kenapa,.

"Paman Ae,,, " teriak N'Yim saat aku selesai dari acara lari pagi ku, segera kupeluk dia.

"Hai sayaaaaaang, paman Ae kangen sekali dengamu N'Yim" ucapku sambil ku peluk ia gemas

"sini.. ayo...berikan pipimu padaku " segera ku Tarik dia untuk kucium, tp sayangnya dia menolakku. eeh N'Yim menolakku?? hahahah lucu sekali dia

"ao kenapa N'Yim? Ayolah maafkan Paman na, paman pulang terlalu malam sehingga paman pulang saat kau sudah tdr" jelas ae karena ia lihat n'yim nya merajuk, kakak iparku P'Nut berkata N'yim menungguku pulang setelah dengar bahwa aku akan pulang tp ternyata ia kelelahan dan tertidur tanpa bertemu denganku,,,

"baiklaah,,,,, jika kau tak membiarkan paman ae menciummu maka paman ae akan mencari orang lain untuk paman cium,,, ehmmm,, kau tau paman bahkan sudah menemukannya " ucapku yg tanpa sadar dan tersenyum membuat Maenya, P'Nut dan P'Oh terkejut.

"wah tunggu..tungu.. Ae kau ini, pergi kuliah dan lupa pulang lalu sekarang setelah kau bisa pulang kau bilang kau punya seseorang untuk kau cium?? Kau berhutang penjelasan pada kami Ae," ucap P'Oh tertawa

"ah tidak kok P' hanya teman kok " jawabku tersenyum malu

"ao, benarkah, apakah wajar mencium pipi "Teman" Ae? " tambah P'nut menggodaku

" Memang aneh ya P..." ucapku sambil menggaruk kepalaku yg tidak gatal, entahlah aku jg tidak tau bagaimana menjelaskannya. apakah benar aneh ya? pipi pete sangat lembut membuatku selalu kategihan menyentuhnya

NORMAL POV

"apakah aneh n'yim jika paman ae menyentuh dan mencium pria?" tanya Ae pada keponakan nya,

"Aneh paman" jawab Gadis kecil itu

"aoo memangnya kau mengerti pertanyaanku? " serasa mencubit gemas pipi keponakan tersayangnya, apa benar gadis itu mengerti apa yg Ae tanyakan,

" Kau tau N'Yim,, teman paman Ae jg mempunyai pipi yg lembut sepertimu, bibir yg merah... dan...berkulit putih, hmmm.. dan tiba-tiba paman Ae merindukannya...." ucap Ae, mendadak rasa ridunya menyelimuti hatinya, padahal ia hanya membicarakannya tp kenapa seperti ini? apakah ini jg wajar

"hmm.... Bagaimana kalau paman Ae menelepon nya sebentar?? " ucap Ae sambil mengambil Hp nya

PETE POV

" uuuhhh" geliat pete saat merasakan hp nya bergetar, jam brp ini, siapa yg meneleponku pagi pagi begini batinnya, tp begitu ia lihat nama siapa yg muncul di layarnya,

"AE!!!" teriak pete hamper menjatuhkan hpnya, aduh bagaimana ini, ae meneleponku, uuh aku angkat tdk ya, apakah ada sesuatu yg penting?

"Haloo Krap?"

01. My Hero ( Love By chance) ENDWhere stories live. Discover now