kelimaa

3.9K 227 8
                                    

Selamat membaca :)

'Orang asing dianggap orang dekat, sedangkan orang dekat dianggap orang asing'

-via mahendra

###

Sore ini arga dan teman nya ngumpul dirumah arga.Mereka mengumpul hanya sekedar main PS4 milik arga, saling curhat, main hp, bahkan sampe numpang makan dirumah arga

"Eh Ga, tumben lo tadi waktu istirahat nggak ikut nongkrong sama kita?" tanya dicky sambil bermain PS4 bersama dafa

"Gue ada urusan tadi." jawabnya singkat sambil menatap langit-langit kamarnya

"Sok sibuk lo nyet! Kamu pasti selingkuhkan dibelakang dedek!! Tega kamu bang, sakit hati ini!!" ucap dicky menyandarkan kepalanya dan mengusap pipinya seperti seorang yg sedang mengusap air matanya

"Jijik, onyet!!" teriak dafa sambil menelonyor kepala dicky

"Lo kemana kok ada urusan mendadak?" tanya dicky sambil fokus ke permainannya dengan dafa

"Gue ke uk.. Ah kepo lo kayak dora."

Tiba-tiba saja pintu kamar arga terbuka dan menunjukan wanita serapruh baya membawa nampan berisi makanan dan minuman untuk mereka, mungkin itu ibunya

"Dimakan ya nggak usah malu-malu" ucap bunda arga tersenyum sambil meletakkan nampan di meja

"Oh, iya tante. Makasih, nggak usah repot-repot." ucap dicky dan tangannya mengambil makanan dan minuman.

"Yee, katanya nggak usah repot-repot. Kok lo ngambil makanan! Dasar nggak tau malu lo!!" umpat dafa kesal mengambil makanan dan minuman

"Tuh, lo juga nggambil makanannya!! Malu-maluin lo!!." ucap dicky kesal sambil menelonyor kepala dafa. Dia hanya mendengkus kesal

"kan tante tadi bilang nggak usah malu-malu. Ya udah gue ambil lah, mumpung makanan geratis. Ya nggak, Ga!?" arga hanya mengangguk dan terkekeh pekan melihat tingkah kedua sahabatnya itu

"Udah-udah kok jadi berantem.yaudah bunda tinggal dulu ya" ucap bunda arga tersenyum kepada mereka

"Eh, Ga kok gue jadi keinget sama cewek yg udah ngebentak elo, ya?" arga terkejut saat mendangar ucapan dafa dan langsung mengubah ekspresinya manjadi datar

"Siapa? Kok gue lupa ya?" tanya arga berpura-pura lupa. Dicky yg mengetahuinya memukul kepala arga dangan bantal

"Nggak usah sok-sok lupa, nyet!! Gue tau, lo juga mikirin tu cewekkan? Lo juga nemui tu cewekkan disekolah? Gue tau dia emang cantik tapi kalo lo sama dia ketemu bawaannya emosi mulu, heran gue. Emang lo nggak ada perasaan gitu sama dia? Lo nggak tertarik gitu sama dia?" tanya dicky bertubi-tubi.

Arga sempat berpikir "iya ya, gue tadi mikirin dia. Gue juga nemuin dia di sekolahhan. Kalo diliat lihat dia emang cantik sih, tapi gue nggak tertarik sama dia. Tapi matanya juga indah pengen gue colok abis itu gue bawa pulang." batin arga sambil tersenyum geli membayangkan via memarahi arga dan meminta untuk mengembalikan matanya itu.SEREMM

"Napa lo senyum-senyum kek gitu. Jijik gue ngeliatnya!" umpat dafa dan memukul bibir arga. Arga terkejut dan mendengkus kesal

"Sirik bae lo!" umpat arga kesal

"Terserah lo aja deh, gue mau balik." ucap dafa menepuk punggung arga. Arga hanya tersenyum dan mengangguk

"Gue juga mau balik." ujar dicky berjalan keluar kamar arga

"Yoi, ti ati bro." ucap arga menuju bawah. Setelah mereka berpamita, arga mandi dan turun kebawah untuk makan malam. Makan malam selesai, arga memutuskan untuk kekamarnya untuk belajar.

KAKEL NYEBELIN [END]✔ (BELUM DIREVISI) Where stories live. Discover now