epilog

3.2K 144 13
                                    

VOTMEN DARI KALIAN SANGAT BERHARGA UNTUK SAYA

Selamat membaca:)

###

Dipagi hari yang amat cerah ini arga membawakan makanan ke rumah via. Via kini yang asik memainkan ponsel tak menyadari kehadiran arga

"eh nak arga" ujar mamanya via ramah

"ini ma, ada titipan dari bunda" ujar arga tersenyum

"aduh repot-repot segala , makasih ya" ujarnya menerima makanan itu

"duduk dulu" ucap mamanya via menyuruh arga duduk diruang keluarga

Arga duduk disamping via, via tidak menyadarinya

"ma nanti aku boleh ya main sama gilang" ujar sinta menoleh ke dapur

"yaudah, hati-hati ya"

"siapp" ujar sinta kembali menontoh tv

"lo masih sama gilang sin?" tanya via

"iya"

"wahh jangan-jangan udah jadian nih"

"kepo, lo sendiri?"tanya sinta balik

"gue aus ambilin air " ucap via tanpa mengalihkan pandangnya dari ponselnya

"ini diminum dulu, arga ayo jangan malu-malu" ujar mamanya via membawa minuman

Arga hanya tersenyum kaku dan mengangguk sopan

"tuh dah dateng" ujar sinta

"arga kan biasanya malu-maluin ma... Ha arga?" ujar via menoleh ke samping

"sejak kapan lo disitu?" tanya via menaikan sebelah alisnya

"sejak lo ngga nyadar kalo gue disini"

"apaan sih" ujar via kembali memainkan ponselnya

"viaa, kamu ini" ujar mamanya memperingati dan pergi kearah dapur

"bentar ga, gue main ini dulu" ujar via terfokus ke ponselnya

"main apaan sih, sini liat" ujar arga merampas ponselnya via. Via mendengus kesal lalu mengambil air dan meminumnya setengah gelas

"apaan nih, kaya gini doang ngga bisa. Ngekill baru 4 matinya udah 11 kali" ujar arga tertawa mengejek

"gue kan baru pemula, ngga bisa main" ujar via cemberut

"lo cocoknya main masak-masakan, anak cewek ngga cocok main beginian"

"ihhh biarin, sini-sini gue mau main lagi" ujar via merebut ponselnya

"yah..yahh jan mati jan matiii" ujar via panik

"ngga gitu mainnya"

"ya gimana?"

"gue mainnin aja sini"

"ngga! Lo kan punya sendiri"

"yaudah terserah kalo lo kalah"

"KENAPA SIHH KALIAN RIBUT-RIBUTT. " Ujar sinta kesal mendengar perdebatan via dan arga

KAKEL NYEBELIN [END]✔ (BELUM DIREVISI) Where stories live. Discover now