dualima

2.5K 141 3
                                    

Slmt membaca:)

##

Setelah via turun dari motornya arga. Via berjalan mendekati gerbang. Via clingak clinguk mencari guru yang sedang piket hari ini.

"Ga, gerbangnya udah ditutuptuh bolos aja yuk" ucap via berjalan kearah arga

"Pala lo bolos. Lagian kenapa si harus ditutup segala" ujar arga kesal

"Takut ada maling masuk kali"ucap via ngawur

"Lah kita dong malingnya" ujar arga. Sedetik kemudin mereka tertawa

"Yee malah ketawa, cari cara dong supaya kita bisa masuk" ujar via memikirkan sesuatu

"Aha gue tau" ujar via tersenyum. Via membisikkan stategi yang akan dia lalukan lalu dianggukkan oleh arga

"Yaudah gendong" ujar via

"Idihh" ujar arga membopong via. Ciee elah gue juga pengen kali

"Nggak nyangka gue ternyata lo berat juga" ucap arga terkekeh

"Enak aja kalo ngomong"ujar via manyun

Arga berjalan mendekati gerbang sekolahan

"Enak ya lo gue gendong" ujar arga menatap via.

"Ya masa elo yg gue gendong" ujar via pelan

Mereka pun saling tatap hanya beberapa detik karenaa

"Ngapain kalian disitu, terus kenapa kok via digendong" ujar buyul memergoki mereka.

Via terkejut dan langsung pura-pura pingsan

"Emm Ini bu tadi saya liat dia pingsan dijalan bu, terus saya minta bantuan tapi nggak ada orang yaudah saya bawa kesini" ujar arga panjang lebar

"Kok bisa yaudah bawa ke uks saja, tapi kok kamu nggak bawa kerumah sakit aja?' Tanya buyul sambil membuka gerbang

"Karena tadi pingsannya nggak jauh dari sini bu" ujar arga

"Yasudah kamu bawa keuks saja ya" ucap buyul dan dianggukkan oleh arga

Arga berjalan ke ruangg uks dan benjatuhkan via dikasur begitu saja

"Sakitt onyett"ujar via memegangi punggungnya

"Lo beratt " ujar arga lalu berjalan ke pintu untuk menguncinya

"Eh eh lo mau ngapain ga" ujar via waswas

Arga tersenyum dan berjalan mendekati via

"Lo mundur atau gue teriak nih" ujar via mengancam

"Silahkan kalo lo berani"

"Gaa plis ga lo mau nga..pain" ucap via takut. Arga pun ketawa melihat reaksi via

"Ngapain lo ketawa, ketawa lo jelek" ujar via kesal

"Lagian siapa juga yang mau macem-macem sama lo" ucap arga duduk disofa

"Ihh dasar kutil badak" ujar via kesal. Arga hanya tertawa

"Nggak nyangka, gue bisa ngajakin ketos mbolos pelajaran pertama" ujar via terkekeh

"Lo kan hipnotis gue, makanya gue bisa nurut sama lo" ujar arga bermain ponselnya

"Halah ngeles aja lo" ujar via berjalan munuju sofa dan duduk disamping arga

"Lo main apa sih ga?" Tanya via yang melihat arga memiringkan ponselnya dan mulai bermain

"Moba" jawab arga yg masih fokus

"Ehh gue ijut dong" ucap via mengambil ponselnya dari sakunya

"Ahh lo mah nggak bilang dari tadi." Ujar arga

KAKEL NYEBELIN [END]✔ (BELUM DIREVISI) Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon