Chapter 13

989 134 2
                                    

Jungkook menghirup dalam-dalam aroma tubuh Suzy yang kini berkoar di sekitarnya seolah meminta untuk masuk memenuhi sistem pernafasannya.

•••

" Jungkook, gwenchana. Aku tahu kau sakit " Suzy mengelus lembut punggung Jungkook.

" Maafkan aku tidak menyadarinya selama ini, aku tahu kau sudah mencoba menahannya. Kau hebat " lanjut Suzy.

Tanpa sadar, Jungkook meneteskan air matanya. Dia tidak tahu lagi seberapa sempurnanya Suzy di matanya. Suzy memejamkan matanya, ia mengingat memori bersama Jungkook ketika kecil.

" Aku harap kau selalu baik-baik saja " ucapnya lagi dengan senyuman.

Untuk pertama kalinya, Suzy kembali tersenyum dengan lembut menampilkan eyesmilenya, suara merdu bak lorelei menggema di telinga Jungkook. Rasanya Jungkook seperti sudah mati dan bertemu malaikat di akhirat.

 Rasanya Jungkook seperti sudah mati dan bertemu malaikat di akhirat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ding dong... Penerbangan tujuan Los Angeles, Amerika Serikat akan segera lepas landas, penumpang harap segera menempati tempatnya masing-masing.

Suzy melepaskan pelukannya dan mempersilakan Jungkook untuk segera masuk.

" Suzy, bisakah kau menungguku ? "

Suzy lagi-lagi tersenyum dengan manis kemudian menganggukan kepalanya.
" Mmmm... Aku akan menunggumu "

Jungkook pun masuk, ia melambaikan tangannya pada Suzy dan juga keluarganya serta Sehun.

Sementara di ujung sana, Taehyung melihat semuanya, dari pertama Suzy menghampiri Jungkook hingga detik tadi. Ia tidak mendekat karena tidak ingin mengganggu momen keduanya.

Itu pertama kalinya Suzy menampilkan ekspresi yang sangat bukan Suzy seperti biasa. Tingkahnya manis sekali. Dadanya sesak ketika melihat tingkah Suzy seperti itu. Karena kenyataannya itu bukan ditujukan untuknya.

Ketika Suzy berbalik, ia melihat sosok Taehyung yang ikut melambaikan tangannya menghiasi kepergian Jungkook.

" Sunbae " teriak Suzy yang membuat tuan nyonya Jeon, Sehun dan Soojung menoleh.

" Taehyung " ucapnya bersamaan.

Tanpa pikir panjang, Sehun menarik lengan Taehyung dan membawanya ke tempat lepas landas pesawat, bagian sisinya. Taehyung diam saja, Sehun melambai-lambaikan tangannya pada pesawat yang akan lepas landas itu.

Jungkook menghela nafasnya. Ia duduk di dekat jendela. Jika saja dia tidak berjanji pada kedua orang tuanya, ia mana mau kembali ke Amerika Serikat ditambah tidak akan ada Taehyung yang akan menemaninya disana.

Jungkook memeluk dirinya sendiri dengan kedua tangannya, memejamkan matanya menikmati momen yang baru saja terjadi.

' My baby suez, my queen. Dia begitu sempurna, sangat cantik, sangat baik, sangat mengerti. Haaah aku ingin memeluknya, aku ingin menyentuhnya, aku ingin menciumnya, aku ingin... ' Jungkook langsung membuka matanya ketika pikirannya sudah mulai tak karuan. Ia memegangi pipi kanan dan kirinya kemudian perutnya, itu mulai terasa sakit.

The Queen And The Dark Horse (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang