Chapter 17

866 125 4
                                    

' Suzy kemana ya ? Tadi dia tidak ke ruang OSIS, apa dia benar di UKS ? ' Batin Myungsoo.

•••

Bel tanda pelajaran usai berbunyi, menandakan kegiatan sekolah selesai untuk hari ini. Para murid Jaeil Academy ada yang langsung memulai kegiatan eskul, ada yang hangout, ada yang langsung pulang, ada yang bermain, ada yang langsung bekerja dan jangan lupakan bahwa Suzy dan Taehyung masih tertidur di atap. Tidak ada satupun dari dua mahkluk itu yang memunculkan tanda-tanda kebangkitan.

°°°

Setelah sekolah usai, Myungsoo akan pergi ke ruang OSIS namun dirinya malah berbelok ke arah lain. Dan disinilah dia sekarang, di depan UKS. Dia khawatir Suzy berada di UKS karena sejak jam istirahat hingga kelas usai, Suzy tidak kunjung kembali. Dia benar-benar lengah tadi karena malah pergi ke toilet, alhasil keberadaan Suzy sudah tidak terjangkau penglihatannya.

Myungsoo membawakan tas Suzy saat ini, dia menjinjingnya dan sepanjang perjalanan itu Myungsoo menjadi trending topic karena membawakan tas Suzy. Boyfriend material sekali.

" Chogiyo " Myungsoo membuka pintu UKS kemudian masuk

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

" Chogiyo " Myungsoo membuka pintu UKS kemudian masuk.

Myungsoo mengedarkan pandangannya ke seluruh ruangan, ada satu tirai yang tertutup.

" Apa Suzy disana ? " Dia pun membuka tirai itu.

Gadis yang terbaring disana terkejut dengan kedatangan Myungsoo yang tiba-tiba, dia pikir itu adalah temannya.

" Myungsoo ? "

Myungsoo tidak menyangka akan bertemu dengan gadis itu disini.

" Soojung, kau sedang apa disini ? " Tanyanya terdengar begitu bodoh di telinga Soojung.

" Eoh, tadi aku sakit, jadi aku disini. Kau kenapa kesini ? " Soojung mengalihkan pandangannya pada tas yang dibawa Myungsoo, orang awam bahkan guru-guru pun tahu itu tas Suzy.

" Kau mencari Suzy ? " Lanjutnya.

" Ne, aku kira Suzy di UKS. Tadi dia tidak ada sejak jam istirahat " jelas Myungsoo.

" Apa kau melihatnya ? "

Soojung menggeleng.

" Baiklah, aku pergi " pamit Myungsoo yang membuat Soojung diam. Bahkan Myungsoo tidak menyapanya atau berbicara tentang keadaannya, haha. Otaknya terbuat dari apa sehingga yang ada dalam pikirannya hanya Suzy ?

Tepat setelah Soojung berpikiran demikian, Myungsoo membalikan badannya sebelum keluar.

" Cepat sembuh ne " ucap Myungsoo kemudian meninggalkan Soojung yang sedikit mengembangkan senyumnya.

' Suzy dimana ? Apa dia pulang karena ada sesuatu ? Haruskah aku menelpon paman bibi Bae ? '

°°°
Ruang OSIS

Myungsoo sudah berada di ruang OSIS yang begitu rapi karena telah dibereskan sebelumnya oleh Suzy. Matanya menelisik satu persatu ke tempat-tempat dan barang-barang yang biasanya Suzy gunakan.

Myungsoo menyimpan tas Suzy di atas meja kebanggaannya. Bahkan hanya dengan tasnya saja membuat Myungsoo terasa bahagia sekarang. Dia seperti sedang menjaga tas istrinya yang sedang pergi ke toilet.

°°°

Kelas 3-A

" Jangan lupa untuk mengumpulkan lembar kelanjutan studi besok " demikian penutup kelas dari Han saem.

Sejak tadi, Jimin bengong. Kemana perginya Taehyung ? Dia belum kembali sejak jam istirahat hingga kelas usai ? Jam sekolah kelas 3 memang lebih lama dari kelas 1 dan 2 karena mereka ada kelas tambahan untuk persiapan ujian.

Apa dia masih di atap ? Masa iya ? Haruskah aku kembali kesana ? Jimin menimbang-nimbang pikirannya.

°°°

Atap Jaeil Academy

" Hoooammm " Suzy menutup mulutnya yang menguap dengan tangannya, matanya silau karena kini posisi tidurnya menghadap ke atas langit. Eh ? Tunggu, menghadap ke atas langit ? Bukankah tadi dia tidur dengan bersandar ? Suzy merasakan sesuatu di bawah kepalanya. Ia segera menengokkan kepalanya ke arah tubuh Taehyung kemudian beralih ke atas untuk melihat wajahnya.

" Su-sunbae ? " Suara Suzy membuat Taehyung terbangun. Suzy akan bangkit dari posisinya namun tangan Taehyung menahan tubuh Suzy sehingga ia terkunci di posisi dengan kepalanya berada di pangkuan Taehyung.

" Biarkan seperti ini sebentar " ucap Taehyung yang langsung mendapat pandangan aneh dari Suzy tapi ia menuruti keinginan Taehyung.

" Sunbae, waeyo ? "

" Apa kau tidur nyenyak ? " Tanyanya masih dengan posisi yang sama.

" Sepertinya terlalu nyenyak hingga aku melewatkan kelasku " Suzy melihat jam tangannya yang berada di lengan kanan.

" Mmm... Aku juga sama, ini begitu nyaman " Ucap Taehyung sambil memejamkan matanya.

Suzy ikut memejamkan matanya, ia tidak mengerti dengan Taehyung.

" Suzy "

" Hmmm ? "

" Bisakah kita terus seperti ini ? "

Seperti ini ? Maksudnya tidur dengan posisi ini terus menerus ?

" Seperti apa ? "

" Menghabiskan waktu bersama "

Suzy diam. Apa yang ingin Taehyung coba katakan ?

Taehyung membuka matanya, ia memandang Suzy, begitu pun sebaliknya. Terjadi aksi saling pandang cukup lama disana, masing-masing dari mereka tengah menyelami wajah dan mata orang yang dipandanginya.

°°°
Myungsoo yang sedang duduk berpikir mengarahkan penglihatannya ke luar jendela, ia memandangi gedung sekolah kemudian matanya tertuju pada atap sekolah dan seketika itu juga pikiran Myungsoo langsung mendapat ilham.

" Apa Suzy di atap ? " Myungsoo mengingat waktu itu bertemu Suzy di atap ketika kelas satu. Suzy tertidur dengan nyenyaknya saat itu, bahkan Myungsoo harus menggendong Suzy ala bridal style untuk membawanya ke gerbang karena jemputan Suzy sudah datang.

Myungsoo bergegas pergi ke atap. Pasti Suzy ada disana, yakinnya.

Klek... Myungsoo mencoba membuka pintu atap namun dikunci. Chhh dia lupa membawa kuncinya, ada di ruang OSIS. Baru saja sampai di tangga pertama, Myungsoo bertemu dengan Jimin.

Myungsoo tentu mengetahui Park Jimin ini. Anak pertama keluarga Park. Dan kakaknya si tiang listrik, Park Chanyeol, pengikut setia Suzy ketika di SMP yang sering mengganggu rencananya. Mau apa dia ke atas ?

Myungsoo membowkan sedikit kepalanya pada Jimin, begitupun sebaliknya. Mereka berpapasan tanpa menyapa satu sama lain. Hingga sudah sampai di bawah tangga Myungsoo menyadari sesuatu. Siswa dilarang ke atap. Ia segera kembali ke atas dan melihat Jimin sedang membuka pintu atap.

Cklek...
Jimin keluar dari pintu atap disusul dengan Myungsoo.

" Chogiyo, kenapa kau memiliki kunci itu ? "

Jimin tidak menyangka jika Myungsoo akan kembali dan malah mengikutinya kesini. Jimin sungguh tidak ingin ada orang lain selain Suzy yang mengetahui jika dia adalah bendahara OSIS Jaeil Academy. Lantas, Jimin hanya diam.

" Hey, Park Jimin-shi, ada perlu apa kau kesini ? Kenapa kau memiliki kunci itu ? " Tanya Myungsoo sekali lagi dengan suara yang lebih keras.

To be continued...

The Queen And The Dark Horse (Completed)Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon