chapter 3 : pacar

138 20 121
                                    

Note: chapter kali ini di informasikan, bahwa Elang lagi masa pubertas! Dan rada-rada alay alay gimana gitoh.

Happy reading~

...


Ini sudah beberapa Minggu, dari saat gue pindah ke sekolah ini. Hari-hari gue kurang menyenangkan selama beberapa minggu belakangan. Apalagi malam itu! Malam dimana pikiran gue gak tau kenapa fokus sama satu objek.

Dan sekarang di sini gue, duduk diantara teman-teman gue yang receh nya gak ketulungan.


"Hoi, burung!" Panggil Rian, ya inilah julukan gue. Mau menampik pun realita nya nama gue, diambil dari salah satu nama burung.

Gue menatap Rian dengan tatapan horor, Rian yang sadar akan hal itu, hanya terkekeh.

"Eh, Lang!" Ucap Alfa,

"Hmm.." gue hanya berdehem, untuk menjawab.

"Lo...pacaran, ya sama si ketos?" Tanya mereka bertiga, kompak dan mendesak.

"Uhukk...uhukkk."

Gue yang sedang makan pun, tersedak karena ucapan Alfa, yang gak masuk akal itu.

"Minum dulu boss, minum dulu." Ujar David sambil menyodorkan air mineral kearah gue, gue pun menerima nya dan Langsung minum tanpa pikir panjang.

"Yhaa, baru gini aja udah keselek Lang- Lang. So...kalian beneran pacaran ya?" Kali ini Rian yang berbicara.

"Gaklah!! Pacaran sama dia? Please yahh selera gue tinggi!!" Bantah gue, apa apaan kali tuh! Mana mungkin gue pacaran sama Aliva.

"Setinggi apa sih?" Tanya Alfa,

"Jangan bilang, setinggi harapan Rian buat dapetin Kirana, bwahahaha." Sambung David, gue dan Alfa pun ikut tertawa, bahkan sampai terbahak-bahak.

"Sabar yan, sabar Rian sabar disayang Kirana!" Ucap Rian pada dirinya sendiri, sambil mengelus dadanya. Gue dan yang lain pun. Malah tertawa lebih kencang lagi.

"Shutttt!!! Ketawanya! Kasian Kirana, masa depan nya kalian ejek." Ucap seseorang di belakang gue, dan gue kenal suaranya.

Siapa lagi kalo bukan, 'dia' iya 'dia' si ketos SMA Angkasa.

"Ihhh..Liva apaan sih! Mana mau gue sama Rian!" Kali ini Kirana yang berbicara, kasian banget ya jadi Rian.

Jlebb banget tuh 😂

"Sabar yan sabar, tarik nafas jangan di buang!" Ujar Alfa, sambil mengarahkan Rian untuk tarik nafas.

"Lo kata gua mau lahiran!!" Omel Rian, tak terima dengan perlakuan Alfa yang sedari tadi mengejeknya.

Dasar deh! Sohib-sohib gue ini!

"Ehmm...Aliva sama Kirana mau duduk disini?" Tanya Alfa, gue melotot tak percaya.

Nih anak, miris banget sih hidup nya.
Ada cewek cakep dikit, langsung pdkt.

Eh cakep? Sorry salah ngomong!

"Boleh?" Tanya Aliva, gak tau kenapa malah kayak izin ke gue gitu,

"Bolehlahhhh, apa sih yang gak buat Ratu-nya Angkasa." Kali ini David yang bicara, sambil tersenyum jahil kearah gue.

Maap-maap nih ya! Ratu Angkasa? Nama keluarga gue angkasa loohh, paan nih maksudnya!

Aliva dan Kirana pun duduk, Kirana duduk di sebelah Rian, tapi ini kenapa si Alfa pindah woy! Kan Aliva jadi duduk Deket gue!

Aliva | Dilan's Girl Version Where stories live. Discover now