The Proposal

31 : Let's Kill This Love

Tolong bacanya pelan-pelan ya supaya lebih paham sama alurnya. Thankyou. Semoga suka.

...

           Mungkin bagi orang awam, Queena Group hanya sebuah perusahaan yang menyumbang sebagian besar pendapatan Negara dari sektor pajak. Saking besarnya kekuasaan Queena, mereka dapat mempengaruhi sebuah kebijakan dalam pemerintahan, baik itu fiskal maupun moneter. Hal itu tidak banyak diketahui karena Queena sangat tertutup. Ada sedikit saja isu negatif, mereka akan menutup media dan menciptakan pengalihan isu.

Pada dasarnya orang-orang kaya terutama bos besar, sangat pintar mengatur strategi. Seperti halnya tindakan Queena yang baru-baru ini memindahkan uangnya ke Negara lain saat mendengar Won melemah. Mereka menciptakan capital flight yang cukup serius, hingga menyebabkan beberapa orang dari pemerintahan cukup kecewa dengan apa yang dilakukan Queena. Dan dampaknya, kecurigaan mulai tumbuh dan mengancam posisi  Deok Hyun.

Seorang kandidat tidak hanya membutuhkan dukungan rakyat, tapi juga relasi dari partai-partai politik. Kelakuan Queena membuat pemerintah geram, karena sumber dana dari Korea tidak berjalan begitu lancar. Ekonomi melemah, nilai komsumsi menurun, hingga pemerintah harus memutar otak untuk mencegah terjadinya krisis ekonomi.

Satu bulan lagi pemilihan Presiden, dan ketika krisis terjadi, semuanya tidak akan kondusif, dan berjalan seperti apa yang Deok Hyun rencanakan. Apalagi kini ada ketegangan dari partai yang akan mendukungnya. Mereka curiga dengan diangkatnya Han Deok Hyun, kekuasaan Queena akan semakin besar, hingga mengambil alih seluruh sektor di Korea. Padahal nyatanya tidak begitu.

Orang-orang bodoh itu salah besar. Menjadi penjilat di Queena tidak akan mendapatkan apapun selain beberapa milyar won, yang jumlahnya habis sekali pakai. Di balik kursi kepemimpian Korea, Han Deok Hyun bisa mendapatkan lebih. Ada uang di sana dengan jumlah tak terkira yang tidak diketahui oleh siapapun selain dirinya.

“Saya tidak mengerti kenapa anda harus datang ke rumah keluarga Lee. Kyung Seok bukan bagian dari rencana kita, Tuan.”

“Dia membawa kunci matiku.”

“Maksud anda?”

“Dia tahu Han Sehun anak dari Hyun Min, dan aku yakin dia tidak akan berhenti sampai di sana.”

“Apa dia tahu keberadaan uang itu?” Sekretaris Yoo bertanya lagi.

“Belum. Tapi jika Sehun sampai tahu aku bukan Ayahnya, uang itu terancam.”

Sekretaris Yoo tersenyum kecil, “Benar. Uang itu milik Ayahnya, jika dalam 30 tahun Sehun tidak mengambilnya, uang itu akan menjadi milik Negara. Saya tidak bisa membayangkan bagaimana kayanya Sehun jika uang itu jatuh ke tangannya. Saya dengar dia sangat pintar.”

“Hem, 5 Milyar dolar adalah jumlah yang fantastis. Untuk itu aku membunuh Yeon Jin, karena dia tahu keberadaan uang itu.”

“Bukannya beliau bunuh diri, Tuan?”

Han Deok Hyun tertawa, “Ya, bunuh diri. Tapi sebelum itu aku yang membuatnya gila.”

Arah pandang Han Deok Hyun beralih ke jalanan yang sedikit macet. Jika saja Yeon Jin memilih tetap melarikan diri seperti orang bodoh, nyawa wanita itu akan aman. Kemiskinan yang dia jalani bersama Sehun membuat Yeon Jin muncul kembali membicarakan uang peninggalan suaminya. Dia ingin Sehun bersekolah di sekolah bergengsi, dia ingin membeli rumah, membeli ini itu, sampai-sampai nominal itu bocor, dan menjadi alasan kuat kenapa suaminya terbunuh.

100 milyar won bagi Yeon Jin tidak seberapa. Tapi 5 Milayar Dolar? Itu adalah sebuah nominal yang tidak mampu dibayangkan dengan logika. Apa yang dilakukan suaminya hingga sampai menghasilnya uang yang jumlahnya sangat besar? Yeon jin mulai mencari tahu, hingga membuat Han Deok Hyun tidak mempunyai pilihan selain membuatnya tutup mulut.