Page 12

15.6K 1.3K 54
                                    


HAPPY READING

Sejak kekacauan yang dilakukan Naruto waktu itu. Membuat hubungan kedua pasangan itu merenggang. Naruto yang terus terbelenggu dan Sakura yang terus berkubang pada perasaannya.

Naruto memilih untuk menenangkan pikirannya dengan mengajukan beberapa misi pada Kakashi, sedangkan Sakura justru gencar merebut perhatian pria Uchiha itu.

Lalu bagaimana keadaan Hinata? Tidak jauh lebih baik dari mereka. Gadis cantik itu harus terus melakukan berbagai macam pelatihan agar layak menjadi sang pewaris klan. Jujur dalam hatinya ia tidak ingin melakukan ini, tapi ia tidak memiliki pilihan.

"Kau harus fokus, Hime-sama." Ujar Keiten salah satu bunke dari Hyuga yang didapuk untuk melatih sang pewaris tatah.

Hinata memfokuskan aliran Chakra-nya dan menyalurkan di kedua telapak tangannya membentuk kepala singa. Ia berlari dengan cepat menuju pria itu dan mengarakan jutsu itu.

Ctrak.

Dan gagal!

Ini sudah satu minggu ia dilatih oleh pria bersurai coklat panjang itu, tapi kemampuan Hinata seperti tidak mendapatkan hasil yang memuaskan.

"Cukup sampai disini, Hime-sama." Ujar pria itu meninggalkan area latihan.

"Bagaimana?"

Pria bernama Kaiten itu mengelengkan kepalanya pelan. Ia terseyum kecut. Hiashi menatap area latihan itu dengan pandangan datar tapi jauh dalam hatinya ia merasa khawatir. Rencana ini tidak bisa berjalan dengan lancar, Ia tidak bisa menyelamatkan Hinata dengan cara ini. Hiashi menghembuskan napasnya dalam, pikirannya sudah mulai kusut. Ia tidak tau harus melakukan apa lagi sekarang, ia menatap Natsu yang masih setia di sampingnya.

"Katakan pada Rekudaime Hokage bahwa aku ingin menemuinya." Natsu menganggukan kepalanya patuh ia beranjak pergi.

..


Kakashi mengerutkan keningnya heran. Tidak biasanya sang ketua klan Hyuga ingin bertemu dengannya. Ia menatap mansion megah itu dengan pandangan menimbang. Ia putar otaknya untuk menerka segala kemungkin apa yang akan terjadi.

"Selamat datang, Hokage-sama. Hiashi-sama sudah menunggu anda di
Washitsu." Ujar pria itu padanya.

Kakashi berjalan menyusuri roka yang menghubungkan dengan washitsu. Ia membuka shoji itu pelan, ia mendudukan pantatnya di tatami.

"Terima kasih, Hokage-sama mau meluangkan waktunya untuk datang." Ujar Hiashi basa-basi. Kakashi hanya menganggukan kepalanya pelan.

"Ada apa hingga Hyuga-san ingin bertemu dengan saya."

Hiashi menatap pria bersurai indigo itu datar, ia masih menyusun kata yang tepat agar semua rencananya berjalan lancar.

"Anda tau tentang peraturan antara golongan bawah dan golongan atas di Hyuga?" Tanpa basa-basi lagi Hiashi mulai memancing.

Kakashi mengerutkan keningnya kemudian tersenyum tipis di balik masker yang ia gunakan. "Tentu, apa ini ada sangkutpautnya dengan itu, Hyuga-san?" Hiashi tersenyum tipis

Come Back Home [[END]]✔ Where stories live. Discover now