Meet Them

1.1K 169 80
                                    

Hyeongjun berjalan dengan Wonjin, Yohan dan Minkyu di belakangnya. Mereka akan pergi ke unit Room mereka.

"Lantai 3. Unit 2" Hyeongjun bergumam pelan.

"Untuk apa kau selalu mengatakan itu? Kau akan in-

"Tidak menggunakan kekuatan" ucap Hyeongjun memotong pembicaraan Yohan. memencet tombol lift dan masuk ke dalam di ikuti yang lainnya.

"Kau serius tentang itu?" tanya Minkyu.

Hyeongjun diam. "Kau sudah mengatakan itu 10 kali hari ini"

"Oke aku diam" ucap Minkyu.

Sedangkan Wonjin hanya diam. Dia memang yang paling tidak banyak bicara di antara yang lainnya.

Ting

Lift terbuka dan Hyeongjun, Wonjin, Yohan dan Minkyu keluar setelahnya. Berjalan pelan untuk mencari ruang unit mereka.

Lantai tiga memberikan kesan dark yang kental karena warna yang di gunakan abu dan hitam. Sebenarnya tidak juga karena tertolong oleh cahaya yang masuk.

Hanya ada dua pintu. Masing-masing berada di pojok dengan kondisi pintu kaca yang berhadapan.

Dari arah berlawanan Hyeongjun melihat sekelompok orang sebanyak lima orang sedang berjalan ke arah nya.

jika dia tebak kawanan itu adalah serigala dari bau yang dia cium dan karena dia melihat seseorang dari kawanan tersebut.

Orang yang berjalan paling depan di antara kelompoknya tersenyum miring ketika melihat Hyeongjun dan yang lainnya.

"Wow. Siapa ini?" tanya nya

Hyeongjun tersenyum. "Hangyul. Sudah lama tidak bertemu"

Hangyul terkekeh "Han- Ah.. Apa aku harus memanggilmu Hyeongjun? Ace."

Hyeongjun tersenyum "sudah sepantaskan kan Julius?"

Hanggyul tertawa pelan "kau benar. Unit Investigasi kejahatan dan kekerasan?"

"Seperti tebakanmu"

"Kawananku baru saja mati semalam. Dan seseorang mencuri sesuatu yang penting."

Hyeongjun tersenyum.

Hanggyul mendekati Hyeongjun dan membisikkan tepat di telinganya "dan aku mencium aroma mu semalam" ucapnya dengan menghirup aroma Hyeongjun. Menghasilkan ketiga Dominan di belakang Hyeongjun menjadi siaga.

Hyeongjun tertawa pelan "apakah aroma ku sekuat itu?"

"Ya. Kau tau"

"Aroma mu juga sangat kuat. Bisa kau mundur? Penciuman ku paling sensitif jika mencium bau busuk mu"

Hanggyul menjilat bibirnya dan mundur beberapa langkah.

"Apa mereka kelompok yang baru?" tanya Hanggyul melihat Wonjin, Minkyu dan Yohan yang warna matanya sudah berubah dan taring yang sudah keluar.

Sama seperti kelompoknya yang warna matanya sudah berubah dan beberapa setangah perwujudan serigalanya sudah mulai di tampilkan.

"Sepertinya atmosfer menjadi mencekam. Benar?" tanya Hanggyul

"Bagaimanapun sepertinya kita harus berkerja sama. Benar?" Hyeongjun tersenyum

"Seperti biasa Ace. Selalu membuatku ingin mengukungmu di bawahku" Hanggyul mengusap bibirnya dan memandang menantang ke arah Hyeongjun.

Hyeongjun tertawa pelan "ingat akan kedudukanmu Werewolf. Bagaimanapun kalian hanya budak dari kaum ku."

Hanggyul tersenyum. Matanya berubah menjadi Hijau Army. "Kau benar" dan Hyeongjun tau dia marah.

NOIR (END)Where stories live. Discover now