Amare

1K 165 203
                                    

"Aku tidak tertarik" Ucap Wooseok

"Kau yakin?"

Wooseok diam.

Seung Woo tersenyum "kabari aku jika kau tertarik. Aku dengar dia mencari keberadaan Ace" ucapnya dan pergi keluar Ruangan meninggalkan Wooseok yang tetap tersenyum namun pikirannya sedang cemas saat ini.

Bagaimanapun Jinhyuk tidak bisa bertemu dengan Ace.




.
.
.






Wonjin melihatnya. Bagaimana seorang pemuda manis itu masuk ke dalam mobil sport birunya dengan sorak riuh yang terjadi di pinggir kota ini.

Matanya tidak lepas dari pemuda yang akhir-akhir ini membuatnya merasa tertarik untuk mengenalnya lebih dalam secara diam-diam.

"Orang baru?"

Wonjin menoleh dan menatap manusia di hadapanya.

"Namanya Hyeongjun pemuda yang kau perhatikan dia Song Hyeong Jun."

Wonjin diam. Dia juga tau.

"Kau tertarik padannya?"

Wonjin masih diam.

"Tidak aneh mengingat banyak yang sangat tertarik padanya"

"Aku beritau. Dia angkuh dan tidak tersentuh"

Wonjin tersenyum miring. Tidak tersentuh ya.

"Aku tebak kau merasa tertantang?"

"Sesering apa dia kemari?" tanya Wonjin akhirnya

"Tidak ada yang bisa mengalahkannya hingga saat ini"

Wonjin mengangguk.

"Siapa namamu?"

Wonjin diam. Dan berjalan pergi meninggalkan manusia yang mengajaknya berbicara tadi menghasilkan umpatan yang cukup keras.





.
.
.





Hyeongjun menginjak pedal gas mobilnya ketika mendengar suara teriakan yang menyuruhnya untuk memulai.

Bukan Hyeongjun jika dia kalah benar?

Hyeongjun menatap mobil merah yang mencoba memepetnya. Tersenyum menantang dan menambah kecepatan mobilnya untuk meninggalkan mobil merah yang saat ini sudah bertabrakan dengan mobil hijau.

Dua beelzebup sekaligus mati. Bagus. Hyeongjun jadi tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga.




.
.
.





"Nice" ucap Yohan pelan.

Bibirnya tersenyum miring.

"Menarik Ace" lirihnya

Matanya tidak lepas dari Mobil sport biru yang melaju membelah jalanan dengan kecepatan yang tidak main-main.

Sepertinya dia mulai menikmati tontonan yang ada di hadapannya setelah memutuskan untuk mengikuti dan duduk di atas papan iklan untuk menatap seseorang yang merebut perhatiannya akhir-akhir ini.

"Kau akan menang" ucap Yohan



.
.
.





Minkyu melihatnya bagaimana Mobil sport biru itu berhasil mencapai garis Finish dan menjadi pemenangnya.

Menarik. Itu yang Dia fikirkan ketika melihat Hyeongjun keluar dengan di gandrungi orang-orang yang menonton sedari tadi.

Mengusap bibirnya dan tersenyum setelahnya "bukan Minkyu jika aku tidak menaklukanmu."





NOIR (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang