STICKY NOTES｡ [Antrian 01]

Sebangku

Setelah insiden kenalan itu, Wooseok duduk di samping Arin karena mereka sekelas. Hidup Arin beruntung banget kayaknya, dikelilingin cogan. Etapi, banyak ciwi-ciwi yang matanya mau keluar gara-gara melototin Arin.

"Lo kok pindah ke sini?" tanya Arin ke Wooseok yang lagi ngelihatin dia mulu.

"Gue? Bosen aja di sekolah yang lama. Mau ganti suasana," jawabnya santai.

Dalem hati Arin : SEMPET-SEMPETNYA LO MIKIR GITU DI TAHUN TERAKHIR? SINTING!

"Gila, ya, gue? Udah tahun terakhir malah minta pindah sekolah."

Arin kaget banget. Wooseok bisa baca pikiran apa gimana? Wah, lebih horor dari Jeno kalo gini ceritanya.

"Bukan gila," Wooseok naikin sebelah alisnya, "cuma kurang waras aja," sambung Arin sambil ketawa.

"Ya, ampun lo lucu banget, sih?" Wooseok mencubit pipi Arin, membuat anak-anak menatap enggak percaya.

"Woy, aset orang jangan lo pegang-pegang itu," kata Ryujin.

"Disambit pake katana lo entar," timpal Seungmin.

"Lah, emang pacarnya yang mana?" tanya Wooseok santai.

"Lagi lanjutin kuliah ke Jepang," jawab Mingyu si tiang listrik dari pojok kelas.

"Oh, lagi jauh. Kesempatan nikung, luas, dong?"

Anak kelasan langsung nganga. "Gila." Cuma kata itu yang bisa anak-anak ucapin. Bahkan, Arin aja sampe speechless dibuatnya. Enggak tau aja kalo Renjun marah tuh kayak gimana.

"Lo gila?" tanya Arin.

Wooseok menggeleng dan menjawab, "Enggak gila, cuma kurang waras. Lagian sebelum janur kuning melengkung, menikung itu gak dilarang, kan?"

Jangan lupain senyum khas-nya yang bikin semua anak gadis menjerit histeris.

KAK RENJUN, TOLONG GUE PLIS -arin

Mari kita nikung -wooseok

Bosen idup anjir -anak sekelas

STICKY NOTES｡
ft.
HUANG RENJUN
「ⓒbobaspearl-s, 2019」