💞 Si Pengganggu kecil 💞

1.6K 88 5
                                    

Seokjin memutar kemudinya menuju sekolah setelah mengantar Mama nya ke stasiun. Ia terus-terusan menguap di perjalanan karena mengantuk, bagaimana tidak, satu malaman ia tidak bisa tidur karena bayangan gadis mungil di kepalanya tak mengijinkan untuk beristirahat, siapa lagi kalau bukan Chaeyoung.

Padahal tadi malam, seharusnya ia dan Mamanya membicarakan perihal hubungan nya dengan Irene.

Entah apa motif si gadis mungil yang dengan kurang ajar masuk ke dalam pikirannya saat itu, ia tidak tahu kenapa, yang jelas tubuh nya saat ini seakan berada di luar kendali.

Tanpa sadar, kakinya menancap gas, seiring dengan keinginannya untuk segera bertemu si pengganggu pikirannya itu.

Sesampainya di sekolah, Seokjin langsung menuju kelas dua belas ips tiga tanpa mampir ke kantor guru terlebih dahulu, karena mengantar Mamanya tadi membuat Seokjin tiba di sekolah tepat saat bel berbunyi, dan kebetulan hari ini ia mengajar di kelas murid itu pada pelajaran pertama.

Sesampainya di ruangan, Seokjin mengedarkan pandangan nya kearah meja Chaeyoung berada, namun yang di cari tak berada di tempat, Seokjin menghela napas kesal sembari meletakkan tas kerja nya di atas meja dan duduk di kursinya, entah apa yang menyebabkan ia sangat ingin bertemu gadis mungil itu, sekarang juga.

Tok tok

Suara pintu di ketuk dua kali membuat semua mata tertuju pada sumber suara

"Maaf gue telat."

Chaeyoung masuk dengan santainya melewati gurunya yang menatap tajam kearah nya

"Chaeyoung?"

Yang merasa terpanggil berbalik menghadap gurunya.

Seokjin bisa merasakan kalau gadis itu sedikit terkejut karena nada bicaranya, apalagi mendapati raut wajah dingin Seokjin

Bukankah kemarin mereka tertawa lepas bersama?

Namun di tengah keterkejutannya itu, Seokjin bisa menangkap jelas senyuman singkat yang baru saja terjadi.

Entahlah, mungkin gadis itu suka di panggil menggunakan namanya, bukan menggunakan julukan nya sebagai murid bermasalah.

"Mulai sekarang setiap pelajaran saya, kamu duduk di depan, itu hukuman karena kamu sering terlambat dan tidak masuk di jam pertama," ujar Seokjin dingin

Seperti nya bukan hanya Chaeyoung yang terkejut, tapi semua murid yang ada di dalam ruangan kelas itu terkejut, mereka berbisik satu sama lain, karena ini pertama kalinya Seokjin berani menghukum Chaeyoung atas keterlambatannya.

Namun Chaeyoung tetap mengikuti perintah gurunya, ia berjalan kembali dan duduk di samping temannya, Hana, yang duduk sendirian di meja paling depan.

💞

Selama pelajaran berlangsung, Chaeyoung merasa tidak nyaman, bagaimana tidak, gurunya itu terus-terusan memperhatikannya tanpa henti, tidak biasanya Seokjin bersikap begitu

Setiap kali ada pertanyaan, selalu Chaeyoung yang di tunjuk terlebih dahulu untuk menjawab, kalau hanya untuk menjawab tidak apa-apa, ini malah harus menerangkan di papan tulis, entah apa yang terjadi dengan gurunya itu.

"Sampai di sini materi kita, Bapak harap kalian tidak lupa lagi mengerjakan tugas kalian yang harus di kumpul minggu depan, karena Bapak tidak akan menerima alasan itu lagi," ujar Seokjin tegas, kemudian menatap Chaeyoung yang sibuk membereskan bukunya, "dan Chaeyoung, sepulang sekolah kamu temui saya."

"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
My Pedopil Teacher ✔Where stories live. Discover now