;Nyosor

1.8K 224 14
                                    

Gue terbangun disebuah ruangan yang penuh dengan warna putih dan bau yang menyengat. Gue juga melihat ada renjun, lucas dan tante tiffany mengelilingi gue.

Tantiff " rena? "

Renjun " lo inget gue siapa gak? Dia siapa? Dia siapa? "

Kata renjun sambil menunjuk dirinya sendiri, lucas dan tante tiffany bergantian. Gue hanya mengangguk karna memang gue inget mereka.

Saat gue mau menggerakkan tangan gue, gue ngerasa nyeri banget ditangan kanan gue.

Tantiff " jangan banyak gerakin tangan kamu ren, kata dokter tulang siku kamu kegeser "

Gue mengangguk paham, dan tante tiffany membantu gue untuk duduk. Gue gak tau kenapa bisa disini, terakhir yang gue inget renjun nepuk nepuk pundak gue dan semua gelap.

Gue melihat dokter datang dan memberitau bahwa gue boleh pulang tapi tidak boleh terlalu banyak menggerakkan tangan kanan gue agar penyembuhannya cepat, dokter bilang ini gak begitu serius mungkin satu minggu tulangnya udah kembali lurus lagi. Tangan kanan gue aja cuma dipakein perban elastis, gue bersyukur sih gak parah parah banget.

Setelah info dari dokter tante tiffany membantu gue berdiri dan membawa gue pulang dengan mobil yang dikendarai oleh lucas.

Tantiff " gimana ceritanya kamu bisa jatuh sampe pingsan? "

Gue hanya diam sambil memandangi tante tiffany gak paham, emang kapan gue jatohnya.

Renjun " habis lari lari bun, trus capek dan nyosor dilapangan "

Tantiff " lain kali hati hati ya rena, jangan lari lari "

Rena " iya tante, maaf rena bikin repot tante terus "

Gue hanya berfikir mungkin renjun gak mau tante Tiffany tau tentang apa yang sebenarnya terjadi

Setelah gue nyampe dirumah, gue liat ada banyak gelandang didepan pager rumah dan ternyata mereka pengikut setianya renjun, siapa lagi kalo bukan haechan, jaemin, jeno, dan gue lihat juga ada nakyung disana.

Tante tiffany menyuruh mereka masuk, ternyata mereka kesini mau ngejenguk gue. Perhatian sekali ya

Haechan " yaampun ren, begimana cerita lu bisa nyosor? Lu cium tanah dong ya, prihatin gue "

Jaemin " patut dicontoh nih, cinta tanah air ini namanya "

Lucas " ternyata gravitasi sangat mencintaimu ya, ren "

Tante tiffany dateng dengan membawa nampan penuh bubur ayam yang dia beli dari kang keliling tadi.

Haechan " eh ren, tadi dong lo harus tau renjun bawa elo kekelas dengan cara ngegendong lo dipunggung dia "

Jaemin menyenggol tangan haechan sambil melirik nakyung. Gue baru sadar ternyata nakyung duduk disamping renjun.

Nakyung " hai, gue nakyung. Sorry baru bisa nyapa "

Rena " gak masalah "

Nakyung " itu tangan lo gimana? Sembuhnya lama? "

Rena " tulangnya kegeser dikit, kata dokter cuma seminggu "

Nakyung manggut manggut, dan gue pun ingin memakan bubur ayam yang dibeliin tante tiffany tadi. Tapi sayang tangan gue gak bisa ditekuk. Tiba tiba renjun mengambil mangkuk bubur ayam gue dan menyuapkan satu sendok bubur ayam ke gue. Bukannya membuka mulut gue malah memandang renjun bingung.

Renjun " gue suapin, lo harus makan banyak biar cepet sembuh. Gak bosen apa sakit mulu? gak bosen minum obat? Gak bosen bikin orang khawatir? "

[Bersambung]
[Heart; Renjun]

Bapak renjunnya lupa kalo pacarnya lagi ada disamping

Heart; RenjunWhere stories live. Discover now