Zes##

18.9K 2.2K 69
                                    

|Fight To Love [Nomin] 💓👊|
🔎 Original Story From AskaAskiya 🔍
📝 Remake By Let_Me_Rest 📝






































































💓NOMIN👊

Pintu rumah itu terbuka perlahan, disusul masuknya sang tuan dan nyonya rumah. Taeyong mendudkkan dirinya di sofa ruang depan. Pandangannya tampak kosong dengan mata sembab yang menghiasi wajahnya.

"Hiks... Hiks... Hiks."

Isakan kecil itu terdengar lagi dari bibirnya, membuat Jaehyun merengkuhnya ke dalam pelukannya guna menenangkan sang istri.

"Hiks, kenapa, kenapa hal ini harus menimpanya Honey... Dia anak yang baik kenapa nasibnya begitu malang. Aku sungguh tidak mau kehilangannya. Walaupun dia bukan anakku, bukan anak kandungku, aku terlanjur menyayanginya, aku sangat menyayanginya. Hiks..."

Jaehyun mengeratkan pelukannya, sesekali membisikkan kata penenang untuk sang istri.

Jeno melangkah gontai memasuki rumahnya. Entah kenapa hari ini dia tidak terlalu fokus dalam berbagai kegiatannya. Dia merasa begitu gelisah entah karena apa. Memasuki bangunan megah yang pintunya terbuka, Jeno terkejut melihat pemandangan di depannya.

Melihat sang Ibu yang menangis tersedu di pelukan Ayahnya, dan terlihat Ayahnya yang sesekali membisikkan kata-kata penenang. Melangkah cepat dan segera berjongkok di depan sang Ibu, menggenggam tangan Ibunya.

"Ibu, apa yang terjadi? Ibu kenapa?"

Genggaman yang begitu erat serta nada khawatir itu membuat Taeyong mengangkat kepalanya. Memandang sang putra yang berjongkok di hadapannya. Seketika itu air matanya mengalir semakin deras.

"Jeno, apa kau menyayangi Ibu?"

Pertanyaan Taeyong membuat Jeno mengerutkan dahinya.

"Tentu saja. Aku sangat menyayangi Ibu. Kenapa Ibu bertanya seperti itu?"

"Hiks..."

Isakan itu terdengar lagi dari bibir Taeyong membuat Jeno semakin mengeratkan genggamannya. Sungguh, ini pertama kalinya Jeno melihat Ibunya serapuh ini.

"Jika kau benar-benar menyayangi Ibu, Ibu mohon terima perjodohan ini."

Jeno mematung mendengar ucapan Ibunya, begitu pula dengan Jaehyun yang juga terkejut mendengar pernyataan istrinya. Melihat sang putra hanya terdiam, tak ayal membuat Taeyong semakin terisak...

'Hiks... Hiks... hiks... Ibu mohon padamu Jeno, Hiks..., Ibu mohon..."

Tidak tahan dengan keadaan sang Ibu, Jeno membawa Taeyong ke pelukannya.
Semakin mengeratkan pelukannya kala dirasa Ibunya semakin keras terisak. Sampai Jeno mendengar isakan itu semakin lirih dan merasakan tubuh Ibunya yang melemas di pelukannya.

.
.

"Bagaimana keadaannya?"

Jaehyun bertanya kepada dokter pribadi keluarga mereka.
Dokter tersebut memasukkan kembali peralatannya setelah selesai memeriksa Taeyong. Berdiri memandang Jaehyun dan Jeno di depannya, Dokter tersebut tersenyum mengisyaratkan kepada dua orang yang menatapnya dengan wajah tegang, bahwa semuanya baik-baik saja.

"Dia tak apa. Hanya mungkin saat ini ia terlalu banyak fikiran, sehingga membuat kondisinya menurun. Tenanglah, tadi sudah kuberikan suntikan vitamin padanya, setelah istirahat dia akan membaik."

Fight To Love [NOMIN]{COMPLETE}✓Where stories live. Discover now