Fight To Love [NOMIN]{COMPLETE}✓

Zestien%%

|Fight To Love [Nomin] 💓👊|
🔎 Original Story From AskaAskiya 🔍
📝 Remake By Let_Me_Rest  📝

CKLEK..

Pintu apartemen itu terbuka perlahan, menampakkan Jeno yang masuk dengan langkah gontai dan penampilan yang begitu acak-acakan.

Perlahan Jeno hendak melangkah memasuki kamarnya, dia terlalu lelah hari ini. Lelah dengan kenyataan yang baru saja didengarkannya. Belum sempat membuka pintu kamarnya, Jeno berhenti sesaat, kemudian mengalihkan langkahnya ke ruangan di samping kamarnya.

Gelap, itulah yang menyapa Jeno saat ia membuka ruangan itu. Tangannya perlahan bergerak menggapai saklar, mencari penerangan untuk ruangan di depannya. Jeno melangkah perlahan, mendudukkan dirinya di ranjang Jaemin. Pandangannya menelusuri setiap sudut di kamar yang selama ini baru dua kali dimasukinya. Tapi baru kali ini ia benar-benar melihat isi kamar dengan jelas.

Barang barang berwarna putih begitu mendominasi ruangan ini. Pandangannya terhenti pada sebuah figura besar yang tergantung di samping lemari. Foto pernikahannya dengan Jaemin, dan Jeno hanya mampu tersenyum miris memandangnya.

Bahkan Jaemin memajang foto pernikahan mereka. Kembali menelusuri ruangan, pandangan Jeno terhenti di meja nakas samping ranjang. Terlihat foto Jaemin yang tersenyum manis bertengger di sana. Jeno hendak meraihnya namun diurungkannya saat melihat laci nakas itu sedikit terbuka.

Membukanya lebih lebar, bisa ditemukannya obat yang begitu banyak jenisnya berada di sana.
Entah dari mana, tapi rasa sesak itu begitu melingkupi hatinya sekarang hingga setetes air mata mengalir tanpa disadarinya. Meletakkan kembali obat itu kini Jeno mengambil foto Jaemin.

Dipandanginya intens wajah yang tercetak di sana. Begitu cantik, begitu indah. Tangannya terangkat, mengusap lembut wajah di foto itu seakan benar-benar mengusap wajah Jaemin. Jeno membaringkan tubuhnya menyamping di ranjang Jaemin. Dengan tangan yang memeluk erat foto Jaemin dan kedua kaki yang ditekuk. Menenggelamkan lebih dalam kepalanya ke bantal yang saat ini digunakannya.

Jeno bisa menghirup aroma Jaemin di sana. Aroma yang amat sangat dirindukannya. Jeno yang memejamkan matanya, meresapi lebih dalam kegiatannya, membiarkan tetesan air mata yang mengalir dari matanya yang terpejam erat. Membiarkan dewi mimpi sejenak membawa pergi rasa lelahnya.

💛NOMIN👊

"Bagaimana Keadaannya?"

Winwin menatap Yangyang penuh harap, demikian pula lima orang lain yang juga berada di ruang rawat itu. Berbalik setelah selesai memeriksa keadaan Jaemin kemudian mengambil nafas dalam, Yangyang menatap bergantian keenam orang yang ada di depannya. Menunjukkan tatapan yang begitu sendu saat fokus pandangannya kembali pada Winwin.

"Jantungnya memburuk. Satu-satunya cara yang bisa kita lakukan adalah dengan melakukan operasi penggantian katub jantung."

Mendengarnya tak ayal membuat Winwin mengeluarkan isakannya, membuat Yuta yang berada di sampingnya segera merangkul bahunya guna memberikan sedikit ketenangan, walaupun Yuta sendiri tak kalah sedih sekarang.

Sedang Taeyong kini berada dalam Dekapan erat Jaehyun yang menyangga tubuhnya supaya tidak jatuh membentur tanah. Bahkan wajah cantik itupun juga dibanjiri air mata. Minhee yang masih duduk di samping ranjang rawat Jaemin kini memegang tangan kakak nya erat, seakan Jaemin akan benar-benar pergi jika ia tak melakukannya.

"Kalau begitu lakukan secepatnya. Lakukan apapun yang bisa menyelamatkannya."

Kali ini Yuta yang bicara. Dahinya mengkerut saat mendapati Yangyang justru menggelengkan kepalanya pelan.

"Tidak untuk sekarang. Kondisinya tak memungkinkan untuk itu. Kita lihat perkembangan kondisinya dulu. Lagipula..."

Yangyang menggantung ucapannya, terlihat begitu ragu untuk mengucapkan kalimatnya.

"Lagipula apa?"

Hyunjin yang tak sabar segera mendesak ucapan Yangyang. Memantapkan hatinya, Yangyang berusaha membuat suaranya setenang mungkin.

"Lagipula, persentase keberhasilan operasi ini adalah lima puluh banding lima puluh. Kalaupun ini berhasil, ini hanya bersifat sementara. Tak hanya katub jantungnya, tapi ini sudah merambah ke bagian jantungnya yang lain. Jika ada cara untuk menyembuhkannya, satu-satunya jalan adalah dengan transplantasi jantung. Dan untuk yang satu itu sulit dilakukan, mengingat donor jantung sangat sulit didapatkan."

Tak ada yang bisa mengungkapkan bagaimana perasaan mereka saat ini, melihat orang yang begitu mereka sayangi terbaring tak berdaya.

Winwin dan Taeyong hanya mampu menangis di pelukan suami mereka yang bahkan kini tak mampu menahan air mata. Minhee menelungkupkan tubuhnya di atas tangan Jaemin yang masih digenggamnya. Terlihat tubuhnya yang bergetar hebat, menunjukkan jika ia tengan menangis sekarang.

Yangyang sendiri mati-matian menahan perasaannya. Melihat semuanya begitu putus asa sekarang. Mengumpulkan kembali keyakinan dalam hatinya, Yangyang berucap lantang pada semua yang ada di sana.

"Tapi sesulit apapun itu, aku akan berusaha. Aku akan menyembuhkan Nana. Bagaimanapun caranya, aku akan melakukannya. Untuk itu jangan pernah menyerah. Kita bantu Nana berjuang saat ini, jangan biarkan dia berjuang sendirian."

Ucapan Yangyang memberikan kesadaran bagi mereka semua.

Winwin perlahan melepaskan pelukan Yuta, mengusap air matanya kasar kemudian menatap Yangyang dengan pandangan yang sarat akan harapan. Melihatnya Yangyang mengangguk meyakinkan, sedetik kemudian dirasakannya Winwin yang memeluknya begitu erat.

Melihat hal itu, semua yang ada di sana sedikit menampakkan senyumnya, walaupun air mata masih senantiasa mengiringi.

Hyunjin yang sedari tadi terdiam, melangkah perlahan mendekati Jaemin. Menatap intens wajah pucat di depannya kemudian menunduk, mencium kening Jaemin lama. Menutup mata membiarkan air mata menetes di sudut matanya.

"Berjuanglah Sayang, kau pasti akan sembuh. Kami bersamamu, seseorang yang kau cintai sedang menunggumu. Berjuanglah My Little Nana."

•
•

Halo apakabar Bucinnya cerita ini?

Aku gak tanggung yah kalian mewek baca ini hahahahahaha....
Gimana nanti cara Yangyang menyembuhkan Jaemin dari sakitnya? kita lihat saja Cerita ini...

195 Vote Aku Double Up Loh beneran!!!

To Be Continued...

With Our Love ❣️

AskaAskiya
&
JisungDevian