|35| Cinta, sesak, dan duka

106K 8.5K 3.8K
                                    

Ketika hati meronta untuk menerima semuanya, ada rasa marah yang terpendam dalam diri seseorang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ketika hati meronta untuk menerima semuanya, ada rasa marah yang terpendam dalam diri seseorang. Yang hanya bisa ia lakukan hanya diam dan tetap memperhatikan.
Bukan karena menerima. Fakta yang ada justru berbanding terbalik. Hatinya merasa kecewa, ketika kepercayaan yang di bangun pupus begitu saja.

Zidan dengan tergopoh-gopoh mengendong tubuh mungil istrinya yang belum sadarkan diri. Dalam hati ia terus membatin ketika melihat wajah istrinya yang tanpa kaca mata, serta rambut yang di urai mirip sekali dengan model remaja bernama Tasya. Mungkin pikiran dirinya meminta untuk mempercayai itu semua, tapi hatinya menolak. Istrinya tentu bukan seorang model. Merias diri saja tak pernah ia lihat sebelumnya.

Pintu UKS yang tertutup pun ia buka menggunakan kakinya. Penjaga UKS sempat terkejut melihat kedatangan Zidan yang menggendong seorang wanita. Dengan hati-hati ia membaringkan tubuh Lembayung di atas ranjang UKS itu. Bajunya basah karena bertempelan langsung dengan tubuh istrinya yang basah.

"Dia kenapa?" tanya Ratna petugas PMR.

"Lo gak usah banyak bacot. Cepet obatin dia. Gue mau beli seragam ganti untuk dia." Zidan pun berkata begitu dingin kemudian melenggang pergi meninggalkan Ratna yang menuruti perintahnya.

Zidan pun dengan langkah kakinya yang tergesa-gesa, melangkahkan kakinya menuju koperasi sekolah untuk membeli seragam ganti untuk Lembayung. Saat ia ingin kembali ke ruang UKS tangannya di cekal oleh Rio yang di sampingnya terdapat Rachel.

"Baju untuk siapa?" tanya Rachel pura-pura tak tahu.

"Istri gue," balas Zidan kemudian ingin melanjutkan langkahnya, tapi perkataan dari Rio menghentikan dirinya.

"Lembayung gak pantas untuk lo. Dia itu pembohong," tutur Rio sembari tersenyum licik.

Zidan pun melangkahkan kakinya menuju Rio dengan tangan yang terkepal hebat. Ia tak suka jika Rio mengatakan hal itu pada dirinya. Lembayung tak pernah berbohong pada dirinya. Tangan Zidan yang terangkat pun membuat Rachel memasang badan dan menghentikan Zidan.

"Jangan pakai kekerasan. Gue sempat terkejut juga dengar fakta yang sebenarnya. Istri lo itu Tasya. Di model terkenal, Sayang. Apa kamu gak sadar selama ini?" tanya Rachel sembari memegang bahu Zidan yang naik turun akibat emosi.

Rachel tau fakta tersebut dari Rio yang memberi tahu dirinya perihal Vidio. Awalnya ia tak menyangka bahwa dirinya telah membully artis idolanya, tapi itu semua ia lakukan agar wanita itu sadar diri bahwa ia tak cocok menjadi istri Zidan.

Antara dirinya dan Rio sudah berkerja sama untuk menghancurkan hubungan mereka berdua. Keduanya tentu saling mencintai. Rachel mencintai harta Zidan, dan Rio mencintai Lembayung apa adanya. Pada dasarnya Rio adalah orang yang baik, tapi karena cintanya tak pernah di hargai, ia pun menyusun rencana dengan satu step membuka penyamaran Lembayung. Mungkin dengan begitu Zidan akan menceraikan Lembayung dan Lembayung jatuh pada dirinya.

Marriage QueitlyWhere stories live. Discover now