17+
#2 in Girlfriend (02/06/20)-(10/06/20)
#3 in Girlfriend (10/06/20)-(15/06/20)
#1 in 17 (2/07/20)-(05/07/20)
"jangan salahkan aku renata. Salahkanlah takdir yang membuatku enggan melepaskanmu"
-ERLAN P.L
"aku ingin berlari darimu dan takdir, tapi...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"jam sembilan kurang. No 235"monolog luna lalu masuk ke dalam kamar VIV
Selama satu jam aluna menunggu di remangnya cahaya gelap malam dalam kamar.
Kalau sean tidak mengiriminya pesan, dia mana mau nunggu selama itu di sini.
CEKLEK
"gw udah pegel nunggu lo. Ke inti aja"ujar luna sambil membuka jaketnya
Orang yang bermain janji dengannya masuk mendekati aluna dengan setelan kasual.
Aluna sedikit heran kenapa sean memakai topeng, tapi dia tak memikirkannya.
Yang penting aluna puas dengan mendapat bayaran yang setimpal.
Dan malam itu, terjadilah pergeluatan antar dua manusia.
Aluna sedikit menyesal karena ingin langsung ke inti, sebabnya dia malah membuat areanya sendiri kesakitan.
••
Bunyi line di ponsel renata dan roselina membuat mereka mengalihkan obrolannya dan membuka pesan khusus.
"waw, holiday ke maldives di majuin ren"
"iya rose. Kaya apa ya negaranya?"
"uuuuhh seneng banget deh. Nanti kita sekamar ya. Katanya kita bakal nginap di hotel yang di tengah pantai itu loh. Aku searching bagus pemandangannya"
"oohh-eh tumben kamu gak di gangguin sean. Biasanya kan semenit sekali ada notif"
"gak tau, di telen bumi kali. Seneng tau kalau sean gak gangguin aku"
