𝙺𝚎𝚗𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝟾

6.5K 1.8K 50
                                    

(Hai ini para bayangan. Kita mau bilang pada pembaca --> mainkan musik ini sambil baca yaa)


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terakhir kali Ree merasakan kedamaian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terakhir kali Ree merasakan kedamaian... merasakan berada di rumah, merasa tenteram... Ree sendiri lupa sudah berapa lama hari itu. 

Ia hanya ingat matahari baru saja bergerak turun, warna langit senja berubah dari oranye menjadi corak ungu.

Bintang paling besar di langit perlahan dilahap bumi. Melepas lelah setelah seharian bersinar.

Ree, Xi, dan Garin hanya menatap kejauhan dalam diam. Tidak ada yang berbicara, mereka bertiga terlalu terkesima dengan keajaiban alam di depan mata mereka. Untuk beberapa menit, mereka hanya duduk di atas atap gubuk mereka dalam keheningan.

Ree juga dapat melihat Xandor dan Dae di halaman depan, memerhatikan matahari yang sama.

Semua memiliki wajah tenang, puas dengan keadaan mereka. Bahagia dengan apa yang mereka miliki saat itu juga. Ree yakin mereka semua berpikir hal yang sama.

Bahwa mereka tidak akan mengubah satupun dari jalan hidup mereka. Karena semua kepedihan di masa lampau telah membawa mereka bersama. Mereka telah tumbuh bersama. Mereka telah bertambah kuat bersama.

Ree ingin momen itu berlangsung lebih lama.

Tetapi, roda waktu terus berputar. 

Keindahan matahari terbenam akhirnya diliputi kegelapan pula...

Mendapati dirinya masih hidup setelah dilemparkan di goa Naga Hitam, Ree merasakan rasa sakit yang sangat pada perutnya. Darah masih mengalir dari tubuhnya, pun tangan dan kakinya mulai kebas. Ia terjatuh di balik batu besar, sehingga Naga Hitam yang memasuki goa tidak dapat melihatnya secara langsung.

Deru napas naga itu sangat keras. Seolah naga itu berkata ia tahu ada orang lain di goa miliknya dan Ia sedang mencari.

Entah kenapa, mendengar napas naga itu membawa rasa dingin yang menusuk tulang Ree. Tangannya mulai bergemetar. Ia merasakan ketakutan yang hebat. Benar kata cerita para penduduk desa, Naga Hitam dapat menanamkan ketakutan pada siapapun yang mendekat.

Turnamen Mentari | Seri 1 | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang