||The Possessive Devil||23

13K 1.2K 192
                                    

Happy reading❤



"Kelvan berangkat," tanpa mau menyentuh makanannya cowok itu langsung beranjak dari kursi.

"Makan dulu, minimal minum," suara lembut Allea langsung menghentikan pergerakan cowok itu.

Kelvan pun langsung kembali menoleh. Dilihatnya sang ibu yang kini tengah menatapnya.

"Minum aja, bang," suara Krystal juga turut menyambar. Gadis itu mengusap sudut bibirnya yang nampak terkena selai roti.

"Udah, Kelvan berangkat," kata Kelvan singkat.

"Bang ikut!" Krystal langsung menyambar dan bergegas menyusul Kelvan.

"Bunda Alice ambil sepatu dulu," ujar Alice bersuara dan langsung beranjak setelah mendapat anggukan dari Allea.

"Kamu kenapa?"

Allea tersentak pelan saat merasakan ada yang mengusap bahunya. Wanita itu pun menoleh kemudian tersenyum. "Gak papa, cuman kepikiran yang kemarin aja," kata Allea jujur.

Arland menghela nafas pelan. "Semuanya udah lewat, biarin aja. Kita juga dulu pernah gitu," kata Arland santai.

Allea mendesah pelan. "Bukan gitu, situasinya beda. Aku gak masalah mereka pernah tidur bareng. Yang aku pikirin gimana kalau Haris tau kalau Kanzha masih nyimpen kenangannya sama Kelvan," kata Allea panjang lebar.

"Sedangkan statusnya beda, Land. Aku gak mau keluarga Haris kecewa sama Kanzha dan kita iuga," lanjut Allea menggeleng pusing.

"Udah, gak usah dipikirin dulu. Liat, badan kamu sampai panas, ck. Bandel," kata Arland mengusap-usap rambut sang istri.

"Ta--"

"Shutt, mending diem. Nanti aku bicarain sama Alex, gimana caranya biar Kanzha bisa lupain Kelvan,"

"Kamu pikir masalah hati segampang itu?" kata Allea mendongak.

Arland terdiam. "Seenggaknya usaha. Yang kita pikirin bukan cuman itu, tapi suami sama anaknya juga,"

Allea mengangguk seraya memijat kepalanya perlahan. "Kamu bener,"

"Sekarang makan, habis itu istirahat," ujar Arland lembut.

"Tapi kan, hari ini ada jadwal nemenin kamu dikantor," kata Allea dengan cepat menoleh.

"Besok aja, lagian kamu lagi gak enak badan," ujar Arland mengecup singkat pelipis Allea.

"Aku ikut aja, lagain udah--"

"Gak, besok aja. Bandel langsung aku seret ke rumah sakit, dan dikurung selama setahun," ancam Arland yang sama sekali tidak ada takut-takutnya bagi Allea.

"Terus selama setahun kamu gak punya istri gitu?" ledek Allea.

"Ya, aku juga ikut sakit. Baringan sama kamu satu tahun aku sanggup kok," ujar Arland tersenyum lebar.

"Dih," kata Allea tergelak. Ada saja pernyataan konyol yang keluar dari mulut suaminya.

"Aku sayang banget sama kamu," bisik Arland mendekat.

Allea seketika bergidik, kemudian melotot sekilas. "Pasti ada maunya," ujar Allea memincing.

Bapak tiga anak itu malah menyegir. "Date yuk yang, ngulang keuwwan kita," ujar Arland menurun-naikan alisnya.

"Sejak kapan kamu jadi alay?" Allea tidak tahan untuk tertawa, lantas wanita itu terkekeh melihat perlakuan suaminya yang semakin hari semakin receh. Sangat berbeda waktu sekolah dulu.

The Possessive Devil [Squel Of MBBIS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang