Bad boyfriend [END]

END

Tak terasa waktu kini berjalan dengan cepat, 3 bulan telah berlalu dan berganti menjadi suasana yang lebih baik. Hanya ada pertengkaran kecil tanpa adanya permainan fisik, cinta yang semakin membesar diantara Keyla dan Bara. Dan tentu saja kemajuan dalam pendekatan Bufo dan Alya.

Yap, siapa sangka seorang Bufo bisa langsung tertarik dengan kecerobohan Alya. Saat kejadian dimana Alya meninggalkan Bufo sendiri, disitu pula Bufo mulai menanyakkan segala hal kepada Keyla tentang Alya.

Kini Keyla sedang berada di sebuah tempag makan bersama Alya dan ujang disebelahnya. Terlihat bahwa Keyla sedang memakan semangkuk mie yamin kesukaannya, Alya  dan ujang yang sedang memakan mie ayam dengan air mata yang akan muncul keluar. "sedih banget sih! Dasar Mie, lo jahat banget bikin gue nangis" ucap Alya kesal sembari menyeruput es jeruk.

"Ya lagian, lo sendiri yang ngasih sambel ke mie lo, gimana mie nya ngga ngambek coba!" Ucap Keyla kesal karena sebelum Alya memasukkan banyak sambal, Keyla sudah menegur nya duluan tapi Alya malah dengan santai nya berkata 'gue kan kuat Key, santaii'

"Puas tah!" Ucap ujang sembari mengambil es jeruk milik Alya dan meminumnya hingga habis. "Ih ujang! Anjir gue kepedesan banget nih!" Ucap Alya sembari memukul meja dengan cepat.

Segelas es teh manis sudah berada di hadapan Alya dan membuat Alya mengangkat kepalanya untuk melihat siapa orang itu. "Makannya kalo makan jangan pedes pedes mulu, sakit perut baru tau rasa" ucap Bufo yang membuat ujang dan Keyla ingin memuntahkan seluruh makananya karena merasa gombalan Bufo membuat mereka mual.

"Lo kalo muntah beneran juga baru tau rasa Key!" Tegur Bara dengan ditemani Satria disampingnya. Keyla hanya menampilkan senyuman lebarnya kepada Bara dan membuat Bara menggelengkan kepalanya. Satria merangkul Ujang dan melahap batagor ujang.

"Anjir, pedes banget jang" keluh Satria yang langsung dihadiahi tawaan kencang dari ujang, karena kesal Satria pun menampilkan wajah sangarnya dan membuat Ujang berlari menghindari Satria entah kemana. Sama hal nya dengan Satria, dia pun mengejar Ujang dengan cepat dan membuat seluruh oranf disana menatap ke arah mereka dengan tatapan heran nya.

"Gue sama Keyla pulang duluan ya" ucap Bara sembari membawa Keyla dengan genggamannya. Bufo dan Alya pun hanya merespon dengan anggukkan singkat mereka. Keyla dan Bara pun menaiki mobil yang dibawa Bara dan pergi ke suatu tempat yang bisa dibilang adalah tempat favorit mereka. Dimana lagi jika bukan dirumah Bara.

-----------------

Kini Keyla sedang membaringkan tubuhnya di atas kasur empuk milik Bara sembari menonton drama korea kesukaannya, Bara pun yang sedari tadi sedang memainkan game di komputernya kini beralih dengan membaringkan badannya juga dengan paha Keyla sebagai bantal nya. "Lagi nonton apa sih key?" Tanya Bara yang sama sekali tak direspon oleh Keyla.

Bara terus terusan menganggu Keyla dengan cara memainkan wajah Keyla, mematikan handphone Keyla, mencubit lengan Keyla, dan yang lainnya. Namun semua itu tak membuahkan hasil dan berujung dengan helaan nafas pasrah dari Bara. Keyla yang mengerti akan hal itupun mulai mematikkan handphone nya dan mengusap rambut Bara perlahan.

"Lo marah marah mulu deh Bar, ngeselin" ucap Keyla yang membuat Bara tersenyum tipis.

"Bukannya lo duluan ya? Yang ngeselinnya" tanya Bara yang langsung dihadiahi Keyla dengan cubitan kencang di  pipi Bara. Bara tak habis pikir dengan kelakuan kekasihnya yang semakin hari menjadi semakin menjadi monster jahat yang menggemaskan ini.

"Lo tau ga key?" Tanya Bara yang dijawab gelengan cepat dari Keyla. "Gue sayang banget sama lo, lo pake pelet apaansih?" Ucap Bara yang membuat Keyla tersenyum malu dan menampilkan warna pink di seluruh wajahnya.