🌒- Apa yang Kau Sembunyikan?

8.3K 732 12
                                    

Abaikan typo,
Enjoy!

.

.

.

.

Manager Han side.

"Haah.." Manager Han menghela nafas keras.

Banyak kejadian tak terduga kemarin. Bahkan salah satu anak didiknya menjadi korban.

Manager Han sangat sibuk. Disamping pekerjaan, mereka sudah bertahun-tahun bersama. Ia merasa hubungan mereka sudah layaknya saudara.

Pagi ini, ia harus menjemput para member. Beberapa staff akan menggantikan nya sebentar. Ada hal yang harus ia bicarakan dengan member.

Bruum.. ciit!

Mobil berhenti mulus di parkiran hotel. Dengan pelan, Manager Han keluar dan menuju lantai 5, kamar para member.

Ting! Lift berhenti. Manager Han melangkah menuju kamar pertama. Ia sudah mengantongi kunci cadangan dari resepsionis. Manager Han tidak perlu membangunkan para member hanya untuk membukakan pintu.

Pip! Ceklek!

Langkahnya terhenti mendapati kamar kosong. Manager Han membulatkan matanya. Mengucek mata lelahnya yang semalam tidak tidur.

'Apa ia salah kamar?'

Manager Han menggelengkan kepalanya. Tidak mungkin. Kalau salah kamar kenapa kuncinya bisa pas? Buru-buru menuju kamar satunya. Sama, keadaan juga kosong. Bahkan bantal dan selimut mereka menghilang. Yang ada hanya tas mereka.

Manager menggigit bibir khawatir. Langkahnya sedikit melebar menuju kamar terakhir.

'Kumohon.. kumohon..'

"Anak-anak!"

Manager Han menghentikan teriakan. Pandangannya menangkap kamar yang tenang dengan 8 anak manusia yang masih bergelung selimut. Ah, sesungguhnya itu adalah pemandangan yang menggemaskan.

"Huuh.." kaki Manager Han mendadak seperti jelly. Ia takut sekali kehilangan para member.

"Ergh.." erangan kecil terdengar. Manager Han berdiri. Melihat salah satu selimut bergerak-gerak kecil.

Tuing! Tahu-tahu, sepasang tangan menyembul. Disusul kepala. Itu adalah Taeyong.

"Huah!" Taeyong bangkit dengan mata masih setengah tertutup.

Melangkahkan kaki menuju kamar mandi. Manager Han masih diam di depan pintu. Sedikit terkekeh melihat Taeyong.

Tap! Tap! Tap!

Semakin mendekat, Taeyong mengucek matanya melihat bayangan tinggi besar di depan pintu.

"AAAA! SIAPA ITU?!" matanya melebar mendapati sosok asing bermasker.

"Ini aku, Taeyong-ah."

Taeyeong masih memandang penuh selidik. "Hm.. gak kenal!"

Manager Han semakin terkekeh. Ia membuka maskernya, menampakkan wajahnya. "Ini Hyung." ulang Manager.

Taeyeong menurunkan pandangan tajamnya. "Aah,.Hyung! Kenapa tidak bilang dari tadi sih!"

Manager Han hanya tersenyum. Masih pagi, lebih baik ia bersabar.

"Huuaaah!" erangan lain terdengar. Taeyong dan Manager Han menoleh.

"Kenapa ribut-ribut?" Johnny dan Doyoung terbangun bersama.

STRONG - NCT 127Where stories live. Discover now