STRONG - NCT 127

🌕- Kick It!

Abaikan typo,
Enjoy!

.

.

.

.

Satu bulan berlalu.

Haechan sudah bisa beraktifitas seperti biasa. Ia berusaha melupakan kejadian sebulan yang lalu. Hyung juga tidak ada yang membahas lagi, sejak malam penyambutan atas kepulangan Haechan.

Semua member sibuk kembali dengan aktifitas masing-masing. Agak disayangkan, tapi Haechan tidak bisa berlama-lama di zona nyamannya. Ia harus kembali bekerja. Kalau dipikir-pikir, ia rindu juga dengan para fans.

Manager Han memasuki ruang latihan. Para member berkumpul disana. Mereka tampak rapi walau dengan pakaian kasual dan celana training.

Tapi pagi ini berbeda. Mereka tidak latihan koreografi seperti biasanya, melainkan akan pergi ke suatu tempat.

"Sudah siap? Let's go!"

Para member masuk ke dalam Van dengan tertib. Tak lama, mobil melaju perlahan. Selama perjalanan, para member sibuk bergurau.

"Haechan, aku ngantuk." Doyoung menarik lengan Haechan, hendak tidur di bahunya.

"Eits! Tidak mauu~"

"Ayolah.."

Mereka berdebat singkat hingga Taeyong angkat suara.

"Kau mengantuk, Doyoung-ie?"

Doyoung mengangguk-angguk. Ia bergeser ke arah Taeyong. Hendak tidur di pundaknya, namun Taeyong menarik paksa. "Aku kan cuma tanya, bukan nawarin."

Detik itu Haechan terbahak. Menertawakan Doyoung yang mengamuk kesal. Ia menyesal berbaik sangka pada Taeyong.

"Ulululu~ bercanda, bercanda."

Nistain Doyoung emang seru. Harus sering-sering. Manager Han ikut tersenyum. Sesekali ikut nimbrung membully Doyoung.

---🌻🌻🌻---

"Sip, kita sampai." Van yang mereka tumpangi merapat di gedung KBS.

Tak perlu waktu lama, mereka turun dan berjalan memasuki gedung. Langsung diarahkan menuju ruang make up.

Mereka akan menampilkan salah satu lagu comeback mereka yang cukup powerful, Kick It.

Saat ini Haechan sudah siap. Ia memandangi Taeyong yang memakai baju kurang bahan.

"Astaga, Hyung berdosa banget."

Taeyong tersenyum, ralat, menyeringai. Ia malah membuka bajunya menggoda Haechan.

"Uaakh! Menjauh!" Haechan menyelamatkan diri. Ia mendekati Jungwoo.

"Fighting for all day~ amu saenggak malgo neoui iyagidaero geoleowa~"

Haechan bertepuk tangan. Ia bergeser ke arah Johnny yang juga pamer-pamer perut. Mereka mengobrol ringan bersama yang lain.

Sedikit bosan, Haechan berdiri. Ia mencari Doyoung sebagai mangsa. Dan akhirnya menemukan Doyoung bersama Taeyong yang sedang berdiri di meja prasmanan.

"Oy, Hyung!" Doyoung berjengit kaget. Menoleh dengan tatapan sebal. Haechan hanya menyeringai.

"Apaan tuh? Mau dong," pandangan Haechan beralih pada mangkuk di tangan Taeyong. Tangannya meraih sendok.

"Enggak tahu. Tapi enak banget." Taeyong menjawab. Haechan mengangguk-angguk setuju. Ia menatap Doyoung yang juga asyik menyantap sesuatu.

"Oh, Hyung nanti ending fairy ya?" Haechan bertanya pada Taeyong.