𝟠

11.5K 2.1K 666
                                    

Eh? Bokuto ... ngambek kah?

Heeeee??!!!!

"Hayolooo ... What have you done Kuroo-san?"
("Apa yang sudah kau lakukan Kuroo-san?")

Celetuk [Name] asal tuduh. Padahal ia sendiri tak tahu Bokuto mutung pada siapa.

"Me?" -Kuroo
("Aku?")

Sebuah hiburan bagi [Name] saat ini, melihat secara langsung bagaimana Bokuto mutung. Entah mutung pada siapa, hanya saja itu lucu baginya. Terlebih tak ada pawang nya disini.

"Yo Bokuto! Nandayo?" -Kuroo
("Yo Bokuto! Kenapa sih?")

"Bokuto-san, doushita?" -Kageyama
("Bokuto-san, ada apa?")

Ruangan dipenuhi keheningan. Bokuto tak bergerak dari sana maupun menjawab sedikit pun. Mereka hanya dibuat keheranan. Semua yang ada disini bahkan Kuroo yang terbilang dekat dengan nya, sepertinya tak pernah menghadapi emosi Bokuto yang cepat berubah-ubah begini.

"Psst.. Kuro-san. He's on his emo mode."
("Psst.. Kuro-san. Dia sedang dalam mode emosional nya.")

Jelas [Name] berbisik pada Kuroo. Padahal jika Bokuto dengar pun ia tak akan mengerti ucapan [Name].

"What do you mean?" -Kuroo
("Apa maksud mu?")

"Kinda moodswing? Maybe."
("Semacam perubahan suasana hati? Mungkin.")

"Bokuto.. shobokure mo-do ka?" -Kuroo
("Bokuto.. emo mode kah?")

Hingga 5 menit berlalu. Dengan suara berat, akhirnya Bokuto membuka mulutnya perlahan.

"[Name]-san."

Bulu kuduk [Name] seketika bangun, merinding. Takut-takut ia yang ternyata berbuat salah pada Bokuto saat ini. Mulutnya mencoba menjawab walau ia sudah keringat dingin.

"Ke-kenapa burh-. Ma-maksud nya Bokuto-san? Eee... Na-nani? right?"

Jawab gadis itu tersentak dan ragu-ragu hingga tergagap. Matanya mendesak Kuroo, memastikan apakah bahasa jepang nya sudah benar. Masih dengan suara rendah nya Bokuto berkata lagi pada [Name].

"Iya, heki da yo." -Bokuto
("Tidak, aku baik-baik saja.")

Gadis itu setia mendengarkan dengan raut bingung nya. Jelas, ia tak mengerti.

"He said 'I'm fine'." -Kuroo
("Dia bilang 'Aku baik-baik saja'.")

Sahut Kuroo yang peka dengan gelagat bingung [Name]. Hal ini membuat gadis itu mengerti.

Dia- dia ngambek sama gue ya?!. Teriak [Name] dalam hati.

Bokuto kembali berucap.

"[Name]-san."

Mampus ... beneran ngambek ama gue dia.

"U-uhm? Bokuto ... -san?"

"Nanda?"
("Mengapa?")

ISEKAI Portal || Haikyuu X ReaderWhere stories live. Discover now