Bad Boy:7

2.1K 265 14
                                    






"Mukanya kecut banget dek? Sini kakak cium bibirnya biar manisnya balik"

Renjun mengabaikan perkataan manis(?) Na Jaemin.Yang kini sedang sibuk monyong siap menciumnya,yang tentu saja Renjun tak akan  membiarkan bibir jelek itu menyentuh bibirnya yang sexy.

Renjun meraih bantal di pangkuannya,lantas mengayunkannya dengan sekuat tenaga ke arah wajah Jaemin.

"ADUH!!"

Jaemin berhasil di buat terjengkang kebelakang.


"Tega kamu ,Dek.Liat wajah Kakak yang tampan jadi merah gini"

Jaemin memasang ekspresi sedih yang di buat-buat.

Renjun menggulir bola matanya malas.



"Jangan ganggu deh ,Na! Aku sedang Bad Mood"

Renjun mendengus,ia menatap Jaemin yang sudah kembali duduk di sampingnya dengan sinis.

"Aduh jangan tatap kakak seperti itu ,Dek .Nanti kakak khilaf,Kakak tarik kamu ke kamar kita main kuda-kudaan gaya 96"

Bukan Na Jaemin namanya jika  ia menurut.

Jaemin mendekati Renjun dan melingkarkan tangannya di pinggang pemuda Huang itu.Sementara wajahnya menelusup ke ceruk leher Renjun dan berkerja disana.

Membuat banyak tanda;)


"Na Jaemin !! Menjauh atau aku lempar pake pas ini?"

Ancamnya , Tangannya udah bersikap maraih pas bunga yang ada di atas meja di sampingnya.

Tinggal menunggu,jika Si Bangsat Na Mesum Jaemin ini masih nekat melakukan aksinya.
Renjun bersumpah tidak akan ragu-ragu untuk membuat cidera lain di tubuh Na Jaemin ini.

Lihat saja.


"Hehehe.. iya-iya,maaf" Jaemin menjauhkan wajahnya dari ceruk leher Renjun.Namun tidak dengan tangannya.

"Habisnya wajahmu yang manis itu terlihat kecut sekali,apa ada masalah? Bisa cerita?"




"Tidak ada-" Saut Renjun cepat.
Ia mengalihkan pandangannya ke arah televisi di hadapannya.Sambil sesekali menyuap kripik pisang kemulutnya.


"Bagaimana dengan lehermu? Sudah sembuh?"


Ini sudah lebih dari 1 Minggu,Renjun menjadi babu seorang Na Jaemin.
Dan selama itu juga, Renjun tidak Pernah apsen mendapatkan tindakan pelecehan dari tangan bangsat Na Jaemin.Ya walau itu tidak sampai ke tahap yang jauh.

Eum..tidak sampai ke pemerkosaan, setidaknya Jaemin masih memiliki sisa kewarasan.

Hubungan mereka juga terbilang jauh lebih dekat sekarang.Itu karna Jaemin yang gencar sekali mencoba mendekatinya.Bahkan pernah tanpa sungkan Jaemin mengatakan pada Renjun kalau ia suka.

Ia tertarik pada Renjun dan memintanya untuk menjalin kasih.

Yang tentunya Renjun tolak,

Mereka belum terlalu mengenal dalam satu sama lain.

Menurutnya itu terlalu terburu-buru.

Renjun hanya ingin menjalin hubungan dengan seseorang yang benar-benar tulus mencintainya, mengerti tentang dia.Bukan suka karna nafsu akan kemolekan tubuhnya saja.

Menurutnya Jaemin itu menyukaimya hanya karna nafsu.

Dia kan Brengsek (?)

Jadi ,Renjun ingin lihat -seserius apakah Na Jaemin ingin mengenalnya.

BEAUTIFUL TIME{JaemRen} ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang