HALAMAN 21

169 30 6
                                    

hallo semua, selamat membaca

Emak emak itu kembali masuk kedalam rumahnya setelah mobil Younghoon hilang di telan bumi.egx

Setelah pergi dari rumah Hyunjae, Younghoon masih berada di perjalanan pulang, mulutnya bergumam melanturkan sebuah kata yang membingungkan.
"Sepertinya aku menyukainya, melamarnya atau menjadikan pacarku dulu?" monolog Younghoon sambil terus fokus berkendara. Ia terdiam sejenak untuk memikirkan jawaban dari pertanyaanya sendiri tadi, kali ini jari telunjukn tangan kanannya mengetul ngetuk hidungnya untuk berfikir.
"Hah...jika aku melamarnya aku takut menyakitinya, jika menjadikannya kekasih, sudah pasti bisa di ambil orang," katanya, ia terdiam sejenak, "Aiissshhh.." lanjut Younghoon sambil mrngacak acak rambutnya.

Tak lama, ia sampai di apartementnya, sekarang kosong, tak ada siapapun di dalamnya, karen sang pemilik sedang menikmati air hangat di dalam bathup  di kamar mandinya.
Ia memejamkan matanya, berendam di air hangat dapat merilex kan tubuh dan fikirannya.

Beberapa menit kemudian, ia keluar dari kamar mandi dengan bathrob abu abunya, kakinya berjalan ke arah meja makan, duduk di kursi meja makan lalu menbuka handphonenya, membuka media sosialnya dan menekan layanan chat pada seorang perempuan bernama 'Sunmi' dengan emoji cincin berlian disampingnya. Younghoon mengirim pesan sambil terus tersenyum. Malam semakin larut Younghoon naik ke atas tempar tidurnya lalu menidurkan dirinya disana, tak lama keadaan sudah sepi dan dipastikan pula ia telah masuk ke alam bawah sadarnya.

Esok harinya, Hyunjae terbangun lebih awal, entah kenapa, padahal setiap hari Minggu ia selalu bermalas malasan sambil memeluk guling di atas kasurnya, namun kali ini berbeda, bahkan ia sudah rapih dengan setelan rumahan biasa, kakinya menuruni anak tangga satu persatu, keadaan lantai bawah masih gelap, karena ayah dan ibunya belum bangun, mereka akan bangun lebih siang. Mungkin karena semalam mereka bekerja hingga sangat larut, Hyunjae berada di dapur, saklar lampu juga sudah ia nyalakan, tangannya bergerak membuka pintu lemari pendingin, mengambil dua Styrofoam berisi daging ayam dan daging sapi, ia meletakkannya di atas meja makan lalu memulai membuat sarapannya, tangannya dengan lihai memotong motong bumbu dapur, di atas kompor terdapat panci berisi adonan sup rumput laut, lalu ia memasukkan beberapa Eomuk kedalamnya.

Selagi menuggu supnya matang, ia mencuci kembali daging ayam dan daging sapinya, ia meletakan daging ayamnya di atas piring berlapiskan kertas foil, mengolesi daging ayam itu dengan saus, kecap dan beberapa bumbu lainnya lalu memasukkannya kedalam OVEN. Sedangkan daging sapinya ia jadikan bulgogi.

Hyunjae sudah menata seluruh masakkannya di atas meja makan, akibat memasak, ia menjadi basah akibat keringatnya sendiri, ia meminta salah satu Maid di rumahnya untuk menjaga makanannya, sedangkan dirinya naik ke kamaenya untuk mandi lagi.
Ia memikirkan soal kejadian tadi malam, dimana Younghoon belum membalas pesannya sama sekali, ia masih berfikir positif dengan itu.

Selesai mandi dan berpakaian, Hyunjae kembali turun untuk sarapan, ternyata sudah ada ayah dan ibunya disana.
"Pagi Appa, Eomma," kata Hyunjae, ia memeluk kedua orang tuanya bergantian.
"Pagi juga sayang," jawab orang tuanya bersamaan.
Lalu mereka mulai memakan makanan di atas meja makan, Nyonya Lee terdiam sejenak menikmati rasa makanan paginya.
"Bibi Kim, kurasa hari ini masakkanmu lebih nikmat, kau pandai sekali memasak," puji Nyonya Lee sambil tersenyum menatap salah sati maid yang sedang mengepel lantai.
"Ihh...Eommaaaa, ini aku yang masak, kenapa kau memuji orang lain?" protes Hyunjae, kedua orang tuanya tersedak, dengan cepat mereka mengambil gelas minumannya.
"Kau yang memasaknya?" tanya Tuan Lee.
"Uhum...," jawab Hyunjae yang masih kesal dengan Eommanya.
"Kau sedang tidak bercanda kan Jae?" kali ini Nyonye Lee yang bertanya.
"Ishh Eommaaa, aku serisu, bahkan aku sampai mandi dua kali pagi ini," jawab Hyunjae dengan raut wajah yang kesal.
"Ini hasil kau belajar dengan nenekmu waktu kau masuk sekolah atas?" tanya Tuan Lee kembali. Hyunjae tidak menjawab ia mengembungkan pipinya sambil terus memegang sendok.

Siang ini, rencananya Hyunjae mau pergi membeli beberapa jajanan diluar. Pakaiannya sudah rapih, wajahnya juga sudah fresh.
Ia berjalan keluar rumah, toh juga jarak dari rumahnya ke mini market cuma 50meteran. Ia menggunakan celana jeans hitam dan kemeja lenga pendek.

Sambil bersenandung kecil, ia terus berjalan menelusuri jalanan, hingga matanya tertuju pada sepasang manusia yang sedang tertawa bersama di dalam CAFÈ berdinding kaca. Ia memincingkan matanya untuk meyakinkan dirinya kalau itu bener dia.
"Itu Younghoon? dengan siapa? Kayaknya mereka suda sangat dekat," katanya sambil terus memandangi dua insan yang sedang makan bersama, "Dan...kenapa tiba tiba dadaku sesak seperti ini?" lanjutnya, ia memegang dada kanannya, matanya sudah panas dan berkaca kaca. Dengan cepat ia berlari kembali kerumahnya dan menangis dalam diam di kamarnya.

TO BE CONTINUED
HALLO semuaa, apa kabarnya ni?
Semoga sehat terus ya, tetap jaga kesehatan dan imun tubuh.
Maaf kalo banyak typo
VOTE, FOLLOW, COMMENT

1 Februari, 2021

23.28 WIB

HANDSOME LORD [ ✔︎ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang