Mampus!

8. Tim 15

Hari demi hari berlalu tanpa henti. Tahun demi tahun mulai berganti. Kini Rey dan Reyna akan melakukan tes ujian kelulusan di akademi.

Mereka cukup yakin akan lulus. Mengingat mereka sudah berusaha dengan keras selama beberapa tahun ini.

Tentang pelajaran di kelas, mereka melakukan dengan cukup baik.

Pelajaran tertulis sepertinya dimenangkan oleh Si Zenius Shikamaru kemudian Sasuke lalu diposisi 3 ada Reyna. Reyna menjadi yang ketiga, tidak buruk kan?

Kemudian untuk melempar Shuriken dimenangi lagi oleh Sasuke. Mengingat dia seorang Uchiha. Rey dan Reyna tidak begitu baik soal melempar Shuriken.

Dan soal Taijutsu dimenangkan lagi oleh bocah Uchiha itu. Dan yang kedua adalah Rey. Jangan tanya soal Reyna. Walaupun sekarang dia jauh lebih kuat, tapi tetap saja jika melawan Hinata dia akan kalah. Mengingat gadis Hyuga itu memang sudah dilatih dari kecil. Tapi jika melawan Sakura atau Ino, tentu dia akan menang dengan mudah.

Penilaian untuk Genin.

Reyna

Pengendalian cakra : 8/10
Kecepatan : 9/10
Kelincahan : 9/10
Kekuatan : 7/10
Pertahanan : 7/10
Pengamatan : 7/10
Berbohong : 7/10
Jutsu : 8/10
Kepemimpinan : 6/10
Strategi : 6/10
Element : api dan angin

Rey

Pengendalian cakra : 7/10
Kecepatan : 6/10
Kelincahan : 7/10
Kekuatan : 9/10
Pertahanan : 9/10
Pengamatan : 8/10
Berbohong :8/10
Jutsu : 7/10
Kepemimpinan : 6/10
Strategi : 6/10
Elemen : petir dan tanah

Jadi bagaimana menurut kalian tentang tokoh utama kita? Lemah? Tentu tidak ya:v jangan lupakan bahwa mereka akan terus berkembang.

Seisi kelas sangat berisik. Mereka membicarakan soal persiapan ujian mereka. Tak lama kemudian Iruka datang dan memberikan kertas untuk ujian tertulis.

Ujian tertulis dilalui dengan mudah oleh Rey dan Reyna. Untunglah mereka sudah belajar mati-matian untuk hari ini.

Kemudian mereka pergi ke lapangan. Ujian praktek pun dimulai.

"Selanjutnya Reyna."

Reyna mulai melangkah maju. Dia akan melempar 10 shuriken yang ada ditangannya. Minimal harus 5 yang tepat sasaran.

Dan akhirnya 8 diantaranya tepat sasaran. Dilanjut dengan Henge no Jutsu, dia menjadi Reyna dulu saat di dunianya. Kemudian Bunshin no Jutsu dan dia berhasil dengan baik.

Rey pun sama seperti Reyna yang lulus dengan nilai bagus. Lumayan untuk seorang yang bahkan bukan dari dunia Ninja.

Keesokan harinya.

Rey tidak pernah mengalihkan pandangannya dari Sasuke dan Naruto. Ini adalah sejarah yang bahkan Perang Dunia Ninja ke-4 bukan tandingannya:v

Reyna sudah diberi tahu sebelumnya, jadi dia cepat-cepat duduk di pinggir Sasuke untuk melihat dengan jelas:v awalnya sedikit risih dengan Sakura yang selalu menyuruhnya pergi. Tapi sayangnya kedua wanita itu sama-sama keras kepala:v

Naruto bejongkok di meja depan Sasuke. Mereka saling menatap tajam sebelum seseorang di belakang Naruto tidak sengaja mendorongnya hingga boom nuklir diluncurkan membuat seluruh dunia hancur:v

Adegan bersejarah itu disudahi oleh Sakura yang memukul Naruto. Beberapa gadis lain juga menyerang dengan makian.

"Cie..." goda Reyna pada Sasuke.

Sasuke memandang tajam pada Reyna. Tapi sayangnya Reyna bukan orang lemah yang akan takut hanya karena ditatap tajam oleh anak Uchiha itu.

"Cie... Sasuke ehm," Reyna menusuk-nusuk pipi Sasuke membuat sang empunya siap meledakan amarahnya.

Tapi sebelum itu terjadi, Reyna dengan cepat kabur sambil menjulurkan lidahnya mengejek yang dibalas plototan. Yah, mereka memang tidak penah akur. Masih untung bahwa Reyna dan Rey masih mengobrol dengan Sasuke walau sesekali.

Iruka masuk dan membagi tim 3 orang. Rey dan Reyna menyirit bingung ketika melihat bahwa tim mereka hanya ada 2 orang. Iruka menjelaskan bahwa nanti ada Genin yang akan masuk tim mereka.

"Cih, mengapa aku harus satu tim dengan mereka? Bisakah aku satu tim dengan Rey dan Reyna saja?" Tanya Sasuke.

"Maaf ya Sasuke, tapi aku sudah memikirkan dengan baik soal tim yang ku pilih. Kau adalah yang terbaik sedangkan Naruto yang terendah. Dan Sakura sebagai pelengkap,"

"Kemudian trio InoShikaCho memang sudah ditetapkan dari sejak lama. Lalu tim Hinata, Kiba, dan Shino adalah spesialis tim pelacak. Dan soal tim Rey dan Reyna, mereka kembar jadi mungkin mereka yang lebih mengerti satu sama lain." Jelas Iruka membuat semua siswa mengerti.

Tak lama kemudian satu per satu Jounin pembimbing masuk dan mengumumkan siapa anak didik mereka.

Tersisa tim Naruto dan Reyna saja. Tapi untungnya tak lama kemudian seorang Jounin masuk.

"Rey dan Reyna akan berada di Tim 15 bersama ku." Ujar pria itu.

"Dah!" Mereka melambaikan tangan dengan sedikit mengejek pada Tim yang akan menunggu lama guru barunya itu.

"Kita akan memulai perkenalan dimulai dari ku," ujar Jounin pembimbing. "Namaku Hyuga Hoshi." Lanjutnya.

"Lah? Nama doang? Gue kira bakal sama hobi atau cita-citanya." Batin Rey.

"Selanjutnya aku! Namaku Yami. Dan aku lebih tua satu tahun dari kalian. Sebenarnya aku sudah lulus tahun kemarin, hanya saja aku tidak memiliki tim, jadi aku harus menunggu kalian lulus terlebih dahulu." Ucap Yami.

"Baiklah. Nama aku Rey."

"Nama aku Reyna."

"Hmm... kalian akan melakukan ujian besok pagi jam 5 di tempat latihan tim 15."

Yey! Akhirnya hari-hari sial Duo Rey bakal dimulai dari sekarang:v

...

Hyuga Hoshi

Penilaian untuk Jounin.

Pengendalian cakra : 9/10
Kecepatan : 8/10
Kelincahan : 8/10
Kekuatan : 8/10
Pertahanan : 8/10
Pengamatan : 9/10
Berbohong : 8/10
Jutsu : 7/10
Kepemimpinan : 9/10
Strategi : 8/10
Element : angin

Yami

Penilaian untuk Genin.

Pengendalian cakra : 7/10
Kecepatan : 7/10
Kelincahan : 7/10
Kekuatan : 7/10
Pertahanan : 7/10
Pengamatan : 8/10
Berbohong : 8/10
Jutsu : 9/10
Kepemimpinan : 9/10
Strategi : 9/10
Element : air