163

1.3K 212 184
                                    

Chapter kemarin komenannya jadi banyak gara2 mina misuh2 curut. Makasih yaahh, gitu terus donk komenannya ... mina kan jadi rajin begini nulis.. 😄😄😄😄

Ah... cium dulu lah sini Bayi mina yg menggemaskan ini  😘😘😘😘😘😘😘#CiumPutingnyaSatu2

.

.

.

.

Kalau yang udah baca novel Jeallove part 3 pasti tau kenapa rumah tangga mereka begini. Bagi yang belum punya novelnya, mina doakan semoga kalian diizinkan berjodoh dengan novelnya yah😍😍😍

Sekian terima bikini👙👙👙👙👙👙👙

Kecup basah mina dari Yoongi bin Entis Sutisna :*****

***

"Kau tau? Dia dijauhi oleh satu fakultas teknik," Yoongi langsung menatap terkejut Hoseok.

"Apa maksudmu?" tanya Yoongi lebih terdengar khawatir dari pada terkejut. Ia belum bisa membayangkan ke mana arah pembicaraan Hoseok.

Hoseok menatap Yoongi serius. "Banyak kesalahpahaman yang terjadi selama ini Yoongi. Dalam kasus seperti ini, tentu yang masuk penjara terlihat sebagai penjahatnya."

"Semua itu tidak ada hubungannya dengan Han Ni Na!" tegas Yoongi marah.

"Jangan mengelak, kau jelas tau bahwa Ni Na satu-satunya sahabatnya sejak lahir."

Yoongi mengalihkan tatapannya. Sahabat Hoseok itu tampak diam. Hoseok paham bahwa Yoongi dalam keadaan marah dan begitu kesal. Ia tidak suka dengan ketidakadilan seperti ini.

Yoongi adalah tipe orang yang paling benci dengan tuduhan yang salah alamat. Mungkin semua orang akan kesal dan marah dengan hal itu tapi bodohnya istrinya itu malah menerima tanpa pernah menolak.

"Aku sungguh khawatir. Aku pikir dia hanya sedikit dijauhi oleh beberapa temannya. Tapi berita menyebar seperti wabah," ucap Hoseok.

Yoongi kembali menatap Hoseok dan kali ini sahabatnya itu menatapnya dengan pandangan paling tak berdaya. Hoseok tidak meragukan kemampuan Min Yoongi. Sahabatnya itu pasti akan melawan dunia ini untuk melindungi gadisnya. Namun, pandangan ketidakberdayaan Yoongi lebih kepada memikirkan bagaimana ia tidak bisa melakukan apapun untuk gadis yang ia cintai.

"Aku mencari tau saat kau menanyaiku waktu itu. Aku melihat dengan mata kepalaku sendiri dia berjalan sendirian di lorong dengan semua mata menghakimi dan kau tau? Gadismu masih saja terlihat biasa-biasa saja dan berdiri tegak namun menangis dengan tubuh gemetar di balik gedung. Ia tidak sekuat itu Min Yoongi."

Mata Yoongi memerah menahan cubitan perih di hatinya.

"Kau juga ingat Bibi kantin bicara apakan? Ia mentraktir sebanyak itu junior untuk makan di kantin hanya karna mereka duduk di sampingnya. Aku bahkan bisa mengira bahwa mahasiswa baru tersebut tidak tau masalah yang terjadi di fakultas teknik."

"Benar, mereka hanya tidak tau. Bukan benar-benar baik dengan Han Ni Na," gumam Yoongi.

Hoseok mengangguk, "Hanya karna mereka duduk di dekat Ni Na tanpa menjauhi gadis itu, istrimu itu mentraktir mereka sebagai ucapan terima kasih."

11. JealLove Part 4 - Min YoongiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang