11. JealLove Part 4 - Min Yoongi

169

Hallooo...

Wah dikit lagi Jeallove pt 4 bakal menyentuh 5k vote. Mina terharu sangat😢😢😢 Untuk ukuran cerita dan akun yang konsisten menyajikan cerita tanpa desah desahan, vote sebanyak itu emang sangat membanggakan buat mina. Jeallove emang luar biasa.

Wattpad sekarang2 ini sangat memprihatinkan. Bertahan dengan prinsip yang tak sama dengan otak Jimin yang ingin selalu merusak anak bangsa itu cukup melelahkan looo.. jadi, mina tunggu vote dan komen kalian.

Sebagai imbalannya bakal mina doain supaya suami kalian nanti punya tytyd yah😄😄😄😄😄

Kecup basah mina dari Yoongi yang selalu maksa maksa :*****

***

Jangan salahkan jika adik Hoseok nan jauh di bawah sana juga ikutan tegang. Ada apa dengan aura Min Yoongi yang sedang duduk di belakang sana. Ditambah Hoseok tidak bisa membiarkan matanya yang sering menatap orang dengan sudut matanya, kini sibuk memperhatikan gadis berambut panjang bergelombang yang fokus mengemudikan mobil mewah.

Untuk membasahi kerongkongan saja Hoseok tak mampu. Apa lagi ia mencoba-coba untuk menoleh ke belakang. Hoseok takut jika tiba-tiba saja kepalanya bisa saja lepas dari badannya karna ditendang Yoongi dari belakang.

Bukannya apa, Hoseok hanya penasaran. Ingin melihat betapa tersiksa wajah gadis kurang putih di belakang sana yang bisa-bisanya mau menikah dengan lelaki macam Min Yoongi. Cih, jika itu Hoseok, ia akan sedikit jual mahal agar Yoongi memohon-mohon padanya.

Hoseok bisa melihat dari ekor matanya jika Arin sejak tadi juga sedang mencuri-curi lihat melalui kaca spion depan. Arin heran, ini kan mobilnya. Kenapa ia merasa terintimidasi begini. Pinggang Arin sudah merasa lelah. Ia duduk sangat tegang sejak tadi.

Entah karna apa alasannya Arin tak tau. Yang jelas kedua pria di dalam mobilnya ini benar-benar membuat Arin tak mengerti dengan pola yang terjadi pada pikiran dan hatinya.

Dua orang yang saling menyematkan kata ular untuk menyebut salah satu dari mereka itu sibuk ingin tau apa yang terjadi di kursi belakang. Namun nyali mereka bahkan tidak lebih besar dari kelingking Jimin.

Jangankan untuk tau, menoleh saja mereka tidak sanggup. Mereka harap gadis kurang putih di belakang sana baik-baik saja.

Dan itu tentu!

Bukan Han Ni Na namanya jika ia tak baik-baik saja.

Di saat kedua orang di depan sana memikirkan nasibnya, gadis yang sedang dipikirkan itu sekarang malah sedang tertidur dengan mulut menganga dan mata yang setengah terbuka. Kepalanya yang menyandar tidak pas di bahu suaminya membuat kepala gadis itu sesekali terjatuh menunduk lalu memutar dan kembali bersandar ke bahu Yoongi.

Bukan salah Ni Na jika ia tertidur. Karna terlalu takut dengan suaminya yang begitu hening di sampingnya. Entah kenapa mata Ni Na memberat. Dan tanpa seizinnya tau-tau nyawanya sudah terbang begitu saja.

Yoongi yang sejak tadi hanya melihat ke jendela, sibuk menenangkan emosinya yang tiba-tiba saja tersulut.

Ada apa dengan semua orang sialan yang memperlakukan istrinya seperti itu.

Han Ni Na itu baik.

Gadis itu tidak pernah menyakiti siapapun dan menyinggung siapapun. Ada apa dengan penampilannya yang tak sesuai dengan gadis kebanyakan disaat dirinya bahkan hampir gila dengen penampilan gadisnya yang seperti itu.