•35•

1.3K 152 13
                                    


Haii
Aku up lagi nih ㅋㅋㅋ
Kuy vote ⭐ dan comment nya😉👍🏻

***
“Aku akan melepaskanmu. Sungguh, aku akan melepaskan perasaan ini untuk kebahagiaanmu bersamanya” Na Jaemin

***

Seorang pria tengah berlari saat memasuki lorong Rumah sakit. Pria itu tak sendiri, didalam gendongannya terdapat wanita hamil besar yang tengah memejamkan matanya untuk meredamkan rasa sakit yang ada di perutnya.

“Suster!!” Teriak pria itu saat melihat didepan sana terdapat perawat. Para perawat disana menoleh, mereka terkejut. Mereka segera membawa brankar dan membantu pria itu.

Setelah memastikan wanita hamil itu terbaring, mereka segera mendorong dan membawanya ke ruang persalinan. Saat sang pria ikut masuk, perawat disana segera menyuruh pria itu agar keluar.

Khawatir dan takut, perasaan itu yang sekarang menyelimuti dihati pria itu. Ia khawatir dengan keselamatan wanita pujaan hatinya dan buah hati mereka. Dan perasaan takut, ia takut kedua belahan jiwanya akan meninggalkannya.

“Aku dengar anak kamu akan lahir” Tanya seorang wanita berkacamata hitam.

Pria yang ditanya hanya menatapnya dengan sendu. Sekarang bukan waktunya untuk membicarakan tentang itu.

Ceklek!

Mendengar suara pintu terbuka, pria itu segera berdiri dan bertanya kepada dokter yang menangani istrinya.

“Bagaimana keadaan istri dan juga anak saya dok?” Tanyanya dengan tak sabaran. Dokter menepuk pundak sebagai ucapan selamat kepada pria itu yang sekarang menjadi Appa.

“Istri dan juga anak anda baik-baik saja. Semua selamat. Jika anda ingin melihat silakan” Ujar sang Dokter sebelum meninggalkan pria itu. Mendengar penuturan dokter, ia segera memasuki ruang persalinan.

Wanita yang berada di luar, tersenyum licik. Ia mengambil handphone di tas mahalnya dan menekan nomor yang akan ia hubungi. Ia melepaskan kacamatanya ketika melihat pria tadi tengah mengikuti para perawat yang akan memindahkan pasiennya.

Ada apa? Untuk apa kau menelpon ku!!”

Sang wanita tersenyum sinis mendengar perkataan sang suami.
Ia menyuruh para perawat disana untuk melakukan tugasnya. “Hutang pria itu kita anggap lunas” Ucapnya dengan santai.

Kau gila!! Kita akan rugi jutaan won. Kau membiarkan pria itu meminjam uang kita tanpa mengembalikannya. Kau bodoh atau apa hah!!”

“Ck! Kau yang bodoh, suamiku. Kita akan mendapatkan sesuatu yang berharga dibandingkan uang yang kau banggakan itu”

“Hah!! Apa yang kau mak—”

Bip

Sang wanita tersenyum senang mengerjai suaminya. Pasti suaminya akan membuat ruangannya seperti pembuangan sampah.

“Ini, nyonya”

Wanita itu menoleh ke arah orang yang telah memanggilnya. Ia tersenyum puas atas apa yang didapatkan perawat bodoh ini. “Oh, Terima kasih. Jangan kasih tau ke oppa ku itu ya kalau aku membawa anaknya. Aku akan mengembalikan pada oppa langsung” Tuturnya. Perawat hanya mengangguk dan meninggalkan wanita itu yang tengah membawa bayi.

𝑳𝒐𝒗𝒆 𝑴𝒆 𝑵𝒐𝒘 | 𝑯𝒂𝒆𝒄𝒉𝒂𝒏 × 𝒀𝒐𝒖 ✅Where stories live. Discover now