🌹🌹🌹
Waktu menunjukan jam 10 malam,dan arka baru sampai dirumah
" Assalamualaikum " salam arka lemes,dia benar benar capek hari ini
" Waalaikumsalam " jawab kiara,menghampiri sang suami." Kok gitu mukanya ?" kiara heran melihat wajah arka yang ditekuk
Arka menatap kiara dalam lalu menarik istrinya itu dalam dekapanya." Capek " rengeknya
Kiara tertawa pelan lalu mengelus kepala suami manjanya itu." Yaudah ayo kekamar,kamu mandi terus istrahat "
Arka menganguk namun tidak melepas pelukanya
" Ayo mas,lepas dulu pelukanya " kiara mencoba melepas pelukan arka namun tidak bisa
" Mas ?"
Arka menghembuskan nafas berat dan melepas pelukanya,setelah itu menaiki tangga menuju kamar mereka
🌻🌻🌻
Butuh waktu 5 menit arka berada didalam kamar mandi,lelaki itu keluar dengan setelan piyama berwarna putihnya senada dengan setelan piyama yang kiara pakai" Nangis ?" tanya arka,karna tadi mendengar putra kecilnya menangis
" Dia haus " jawab kiara,dan kembali menidurkan naufal diranjangnya
Arka tersenyum lalu mencium pipi anaknya itu
Cup...
Kiara tersenyum,suaminya ini memang tipe penyayang
Kini sepasang suami istri ini sudah tidur dengan saling memeluk.Arka yang memeluk kiara dengan eratnya dan wajah didada sang istri
" Banyak kerjaan ?"
Arka menganguk,lalu mendongakan kepalanya menatap kiara sayu." Iya.Banyak "
Kiara tersenyum dan mencium kening suaminya itu lama
Cup...
" Semangat ayah,"
Arka tersenyum seraya mengeratkan pelukanya
" Ra " panggil arka lirih
" Hmm " dehem kiara
" Gak jadi "
Kiara melepas pelukanya " Kenapa ?"
Arka mengeleng," Gak "
" Apa mas,bilang gak ?"
Arka menghela nafasnya,lalu melihat sejenak boks bayi naufal
" Mas lagi pengen,tapi takutnya kaya kemarin lagi.Pas udah mau cetak gol,malah gak jadi "
" Hahahaha mas,ada ada aja "
" Ra " panggil arka merengek
Kiara menatap arka dalam lalu mengecup bibir suaminya itu." Naufal udah gak bangun kok,dia tidurnya udah nyenyak banget "
" Beneran ?" kiara menganguk menjawab
Senyum arka langsung merekah,tanpa pikir panjang lagi arka langsung naik diatas tubuh kiara dan mulai melakukan apa yang dia suka
Hingga
" Ayah sama bunda ngapain ?"
Oh tuhan
Apa lagi ini ?
Tubuh arka langsung melemas,lagi lagi kegiatanya untuk mencetak gol terhenti
" Astaga sayang," kaget kiara dan memperbaiki baju dan branya yang sudah hampir terbuka
" Tadi ngapain ?" tuntut vania penasaran
Kiara menatap arka yang sudah berbaring lemas dismpingnya." Mas " kiara bingung menjawab apa
Arka menghembuskan nafas kasar,lalu bangun dan mengendong vania naik diatas tempat tidur
" Tadi ayah sama bunda lagi olahraga " tutur arka asal,dia juga bingung hendak beralasan apa
" Olahraga ?ini kan malam yah ?"
" Iya,itu olahraga untuk orang tua." jawab arka sekenanya
Vania hanya menganguk polos,lalu berbaring memeluk arka.Dia memang lebih manja pada arka dibanding kiara
" Nia bobo disini yah,mau dipeluk ayah " manjanya
Kiara tersenyum lalu mencium pipi anaknya itu
" Sama bunda gak mau dipeluk juga ?"Vania berpindah tempat ditengah tengah arka dan kiara lalu menarik tangan kedua orang tuanya itu agar memeluknya
" Nia mau tidur." Ucpanya dan mulai memejamkan mata
Tidak berselang lama arka dan kiara mendengar nafas teratur vania." Selamat malam beautifull "
Kiara melihat arka yang menatap vania dalam,wanita itu berpindah tempat dibelakang arka dan memeluk suaminya itu erat
" Maaf yah " ucapnya
Arka berbalik lalu memeluk kiara erat." Mas pengen marah,tapi gak bisa " rengeknya menciumi leher kiara
" Hehehe jangan dong.Masa kamu marahin anak kamu gara gara gak jadi gituan "
" Makanya itu,aku gak bisa marah "
Kiara menepuk nepuk bahu arka pelan," Udah,tidur yah "
" Cium " pinta arka mengerucutkan bibirnya
Kiara tersenyum,dan mencium bibir arka lama
Cup...
" Udah,sekarang giliran bayi gede yang tidur "
" Ck,enak aja "
Kiara tertawa,suaminya ini tidak terima jika dia mengatainya dengan bayi gede.Padahal dia tidak sadar kalau tingkahnya melebihi bayi
Perkara ranjang yang belum usai😁
Sabar yah ayah arkaHeheheheheh
Semoga suka yah,sama part ini❣️
YOU ARE READING
Mas Dosen ²
Romance(Sequel Mas Dosen) Setelah mempunyai dua anak,kesibukan kiara benar benar bertambah.Belum lagi sang suami yang kadang bertingkah bak seorang bayi,membuat kiara pusing tujuh keliling