🌹🌹🌹
Pagi ini diawali dengan omelan kiara yang memenuhi kamar,bagaimana tidak.Anak dan ayah sama saja,sama sama susah untuk di bangunkan padahal sekarang waktu sudah siang
" Mas bangun,mandi " suruh kiara
" Nia,bangun mandi " vania subuh tadi berpindah tidur dikamar mereka
" Hmmm " dehem arka dan vania bersamaan,kedua manusia itu hanya saling mengeratkan pelukanya
" Mandi Ya Allah,kalian kenapa sih ? udah siang ini.Dedek aja udah mandi "
" Kan dedek di mandiin bunda,kalau dedek udah besar pasti dia juga malas mandi " jawab vania dengan entengnya
" Betul " dukung arka
Wajah kiara memerah,ayah dan anak ini memang menguji kesabaranya
" Terserah kalian,tapi jangan datang sama bunda.Jangan dekat dekat bunda " ancam kiara lalu keluar dari kamar dengan naufal di gendonganya
🌻🌻🌻
Kiara dan naufal duduk di taman belakang rumah.Dia butuh udara segar untuk menghilangkan emosinya terhadap dua insan yang masih saling memeluk didalam kamar sana
" Bunda " panggil dua orang yang berjalan ke arah kiara,dua manusia itu rupanya telah selesai dengan mandinya
" Ck " decak kiara memutar bola matanya malas
" Dihh ngambek " ledek arka terkekeh
Vania ikut terkekeh
Cup
Vania mencium pipi kiara lama," Jangan ngambek bunda " ucap vania
" Nanti cantiknya hilang " sambung arka
" Bunda bilang apa tadi ? jangan dekat sama bunda.Sana,sana " usir kiara
Arka tertawa lalu mengambil alih naufal kedalam pangkuanya." Jagoan,bunda marah tuh " lapor arka
Naufal hanya memandang arka tanpa ekspresi
" Bunda jangan marah " vania sudah berada diatas paha kiara memeluk bundanya itu manja
" Sana ihh," kesal kiara
" Maafin nia bunda " sesal vania menundukan kepalanya
" Mau ulangin lagi ?" tanya kiara,dan vania mengeleng
Kiara menghembuskan nafasnya pelan,lalu memeluk vania." Nia jangan ngikutin ayah,ayah tuh sesat.Ngajarin kamu yang gak gak "
" Iya bunda ?" beo vania
Kiara menganguk dengan semangat.Matanya menatap arka dengan tatapan permusuhan
" Ngambek mulu kek ABG " kesal arka
" Emang ara ABG,mas tuh yang udah tua " balas kiara tak kalah kesal
" Dosa ra,kamu kira gak dosa gitu sama suami"
" Gak dosa,kalau suaminya kaya mas "
Arka berdecak,lelaki itu memeluk naufal lalu berdiri dari duduknya meninggalkan kiara dan vania
" Diihh,tua tua ambekan " teriak kiara
" Mas gak dengar,anginya kuat " balas arka
Kiara tertawa terbahak,lelaki tua itu tidak ingin di kalahkan masalah sindir menyindir
Dasar
VOCÊ ESTÁ LENDO
Mas Dosen ²
Romance(Sequel Mas Dosen) Setelah mempunyai dua anak,kesibukan kiara benar benar bertambah.Belum lagi sang suami yang kadang bertingkah bak seorang bayi,membuat kiara pusing tujuh keliling