⏲️|30.| Ruang Untuk Pulang ⏲️

598 128 101
                                    

🎼Rumah Ke Rumah- Hindia🎼

___⏲️⏲️⏲️___
__⏲️⏲️__
_⏲️_
_

"Terima kasih pernah menyambutku dengan baik lalu menghempaskan luka, tapi aku kembali mengucapkan kata terima kasih karena telah mengizinkanku kembali singgah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Terima kasih pernah menyambutku dengan baik lalu menghempaskan luka, tapi aku kembali mengucapkan kata terima kasih karena telah mengizinkanku kembali singgah."

⏲️°°°⏲️

"Langsung ke TKP nih?" Elvan datang membawa kotak nasi yang belum dijadikan satu hingga menutupi wajahnya.

"Ini belum lengkap personilnya Bambang! Jaga solidaritas dong!" Ansel datang ikut merapikan kotak-kotak nasi lalu menali dengan rafia.

Brian datang membawa gunting sesuai perintah Ansel. "Sadar gak? Udah dua Minggu kita libur keliling bagi-bagi makanan?"

Sedangkan dari dapur muncul Alterio yang tampak kebingungan mencari sesuatu. Anak-anak REAM hanya memandang bingung apa yang sedang Alterio lakukan.

"Cari apa Mas?"

"Cari isi staples susah amat. Gue tau itu barang kecil tapi mata gue masih normal." Alterio malah mendesis kesal.

"Itu Isi staples dibawa Mas. Please, gue ngakak." Elvan menyahut membuat pandangan Alterio beralih.

"Kurang fokus? Minum Aqua!" canda Brian.

"Vit. Lepasin aja ...," sambung Elvan walupun tak sepenuhnya nyambung.

"Gue juga tau ini isi staples. Yang gue cari yang ada isinya Pan. Lo lihat ini kopong isinya." Alterio melemparkan wadah isi staples kosong.

"Tinggal beli apa susahnya? Duit didompet kan tebel," sanggah Brian yang membawa apa yang Alterio cari.

Alterio tak menggubris kembali lagi ke ruang tegah mulai mengkliki kotak nasi yang tersisa sembari memasang pembatas antara nasi dan lauk. Semua berjalan lancar dari tugas masak sampai pembagian semua nasi kotak sudah terjadwal dilist kegiatan anak REAM.

Biasanya dalam satu kelompok terdiri 20-25 anak yang dibagi diberbagai titik jalan ibu kota. Tapi acara Jum'at sore ini baru kembali digalangkan karena kemarin sempat ada kendala instruksi dari Inggit, si ketua REAM.

Kebetulan mereka sedang di rumah Ansel. Langsung saja mereka beramai-ramai memasak dengan batuan Ibunya Ansel. Satu lagi! Pasti banyak yang bertanya kenapa anak laki-laki SMK Ambalan lebih terkenal dibandingkan anak perempuan?

Sebenarnya alasannya sepele. SMK Ambalan mempunyai jurusan unggulan TKJ diurutan pertama, MM diurutan kedua dan RPL diposisi ketiga. Maka tak ayal banyak anak laki-laki yang terdaftar walaupun tidak menutup kemungkinan anak laki-laki masuk jurusan lain.

Melalui kegiatan Revolusi Ambalan Motivation ini diharapkan kedepannya anak laki-laki tidak terjerumus pada kenakalan remaja, misalnya tawuran atau vandalisme. Pihak sekolah selalu mendukung penuh kegiatan sosial seperti ini. Selain membawa nama baik sekolah juga menjadikan mereka murid yang patut dicontoh. Tidak melulu tentang OSIS yang menjadi murid teladan.

Rustic Jam [END]Where stories live. Discover now