Chapter 27

2.2K 221 44
                                    

Selamat malam para jombloh"er 😂😂😂😂

Maaf yo typo bertebaran 🙏🙏🙏 selamat membaca😇

Suasana kamar Mandi yang panas karena Yibo sengaja mematikan keran air.

Tubuh Yibo yang masih licin dengan busa sabun menjadi mainan yang mengasyikan bagi Sean. Tangannya sengaja di usap-usap diseluruh tubuh Yibo sambil menikmati ciuman yang diberikan oleh Yibo.

Yibo Tak mampu menahan lagi, ia membalikkan tubuh Sean menghadap tembok sedikit membungkukkan punggungnya Dan melebarkan pahanya.

Sebelum Yibo memulai memasukkan terlebih dahulu ia buat Sean mengeluarkan cairan kentalnya. Desahan berkali-kali terdengar merdu di telinga Yibo. Mereka sudah mulai terbiasa dengan menahan suara-suara laknatnya jika sedang bercinta.

Sean klimaks mengeluarkan banyak benihnya di tangan Yibo.

Yibo melumuri miliknya dengan benih Sean Dan ia pun siap menerobos lubang hangat milik Sean.

"Sayang.. aku Akan pelan-pelan. Beri aku ciuman terbaikmu baby" Bisik Yibo di telinga Sean.

Sean menarik tengkuk Yibo menyatukan bibir mereka. Sean menikmati sensasi liar dari permainan lidah Yibo dan Juga dorongan di lubangnya yang perlahan ia nikmati hingga secara Tak sadar justru Sean yang menggerakkan pinggulnya sendiri mencari titik kenikmatan didalamnya.

Dirasa sudah mengenai titik nikmatnya.. Sean mengarahkan Yibo untuk mempercepat gerakannya.

"Bergeraklah boo .. lebhiiih cepaaatt"

"Aaaahh... Sayang sempit"

Yibo memeluk tubuh Sean menyusupkan wajahnya di ceruk leher Sean. 

Gerakan pinggul mereka seirama Dan pas hingga Satu sama lain saling mendesah menikmatinya.




"Hari Ini aku tidak Akan ke kampus"

Ujar Yibo sambil membereskan isi tas ranselnya

"Lalu kau mau kemana Hari ini?"

"Aku mau mengurus Visa untuk Kita berdua. Jangan tunggu aku pulang, kalau sudah lelah sebaiknya istirahat okay"

Yibo menghampiri Sean yang sedang mengikat Tali sepatunya lalu mencium dahi Sean, mengelus pucuk kepalanya hingga membuat wajah Sean merona karena perlakuan manis calon suaminya ini.

"Aku pergi dulu"

Sean beruntung memiliki calon pendamping seperti Wang Yibo . Ia Akan lakukan apa saja asalkan Yibo tidak meninggalkannya, karena ia sadar sikapnya kadang menyebalkan.

Yibo memarkirkan mobilnya di mansion Xiao.

"Anak mama apa kabar sayang..?" Peluk Nyonya Xiao

"Aku sangat baik ma" Jawab Yibo ramah

"Ada apa sayang, Mana Sean apa Kalian sedang bertengkar?"

Nyonya Xiao heran karena Yibo  datang kerumah Tanpa Sean.

"Sean sedang ke kampus, ia hanya sedang melihat jadwal kuliah setelah ujian praktek" Jelas Yibo

"Lalu kenapa kau kesini sendiri? Apa Ada Hal penting?"

"Ya benar, aku ingin mengajak Seab ke Jerman 2 bulan lagi. Aku Akan mengikuti program pertukaran mahasiswa Dan aku... " Yibo menggantung ucapannya lalu meraih tangan Nyonya Xiao "aku ingin Sean Dan aku menikah"

Nyonya Xiao terlihat syok dengan pernyataan Yibo yang tiba-tiba saja menyatakan ingin menikahi putra nya.

"Yibo apa kau serius?"

Love Doesn't Need Reason (Yizhan Version )ENDWhere stories live. Discover now