chapter 6

4.5K 461 42
                                    


Selamat membaca 🤩 ya Maaf typo bertebaran🙏🙏


Kejarlah kau kutangkap Tuan muda...

Sean mengikuti Mobil Lusy menuju ke sirkuit. Sampai di sirkuit Yibo Dan Lusy tidak langsung keluar dari mobil. Sean penasaran kenapa penumpang dalam mobil tidak kunjung keluar juga dari mobilnya.

Tidak berapa lama Lusy pun membuka pintu Mobil hendak keluar dari Mobil namun tangannya seperti ditahan oleh Yibo Dan akhirnya tidak jadi keluar.

Namun pintu Mobil Lusy masih terbuka Dan Sean melihat pemandangan yang membuat dadanya panas.

Ia melihat Lusy tengah menghadap Yibo seperti sedang berciuman jika dilihat dari jauh.

Namun ternyata Lusy sedang berusaha melepas gelang Yibo yang tidak sengaja tersangkut di kerah Bajunya Lusy. Gelang tersebut bisa tersangkut karena Yibo sempat mengelus rambut Lusy namun akhirnya malah tersangkut di kerah Baju Lusy yang berenda.

Posisi sekarang tangan kanan Yibo di tengkuk Lusy Dan Lusy menunduk karena Yibo harus melihat posisi kerah Baju Lusy berusaha untuk melepasnya. Ketika Lusy Dan Yibo dalam mode susah payah tiba-tiba Sean menghampirinya.

"Lusy...!!" Suara Sean kontan saja membuat Lusy Dan Yibo terkejut Dan.. Yibo reflek menurunkan tangannya melihat arah suara sehingga kepala Lusy semakin menunduk Dan jatuh diatas paha Yibo.

Sean semakin panas melihat adegan Tak sengaja tersebut.

"Tsk.. aah... " Pekik Yibo

Ditambah lagi suara mendecih dan mendesah Yibo di pendengaran Sean membuatnya semakin kesal. Lalu Sean menarik tangan Kanan Lusy Dan reflek Lusy pun mengikuti gerakan tarikan Sean.

"Gotcha... !! Akhirnya lepas juga" Yibo merasa lega tautan gelangnya Di kerah Baju Lusy lepas.
"Sean...!! Apa-apaan kamu main tarik aku seenaknya saja" Lusy pun geram dengan tingkah Sean.

"Berarti benar kau pacaran dengan si brengsek itu..??"

"Jaga mulutmu Sean"

"Kenapa... Kau tidak suka kubilang pacarmu itu brengsek??"

"Sudah cukup aku sudah muak, tadinya aku masih menghargaimu Karena selama ini kau selalu baik padaku, peduli padaku bahkan kau selalu Ada buatku.

Tapi Kali ini kamu keterlaluan Tuan muda kau menjadi posesif Dan membuatku seperti digentayangi hantu kemanapun aku pergi" (kemanapun tubuhku pergi, kau terus membayangi aku..)

"Hikss...hikss..hikss.." Lusy Tak mampu menahan air matanya.

Yibo keluar dari Mobil Dan berdiri masih disamping pintu Mobil melihat adegan drama yang diperankan oleh Lusy Dan Sean.

"Susah payah aku mencoba menerima semua perasaanmu karena kupikir tidak Ada salahnya aku mencoba mencintaimu. Tapi... Hiks..hiks.. sikapmu yang manja Dan selalu menuntut agar aku selalu bersamamu membuatku jengah. Akhirnya aku bersedia menerima perjodohan ayah untuk menikah dengan Fanxing.. hiks..hiks..."

Sean merasa seperti ditancap pisau didadanya mengetahui kebenaran yang baru ia ketahui setelah semua terjadi. Bibirnya menjadi kelu tidak mampu berkata2 lagi, seandainya mungkin dulu ia tidak menjadi orang yang seperti dikatakan Lusy mungkin sekarang ia sudah memiliki Lusy seutuhnya.

Yibo akhirnya menghampiri ke arah Lusy maksud hati ingin meredakan tangisnya dengan memeluk Lusy namun tiba2 Sean mendorong bahu Yibo

Dan

Buukk.

"Aaahhh....!!! Sialan!!!"

Sean mendaratkan tinjunya di wajah Yibo. Yibo yang tiba-tiba mendapatkan pukulan hanya bisa menahan badannya agar tidak jatuh.

Love Doesn't Need Reason (Yizhan Version )ENDWhere stories live. Discover now