Part 70: Tenang

2.5K 505 210
                                    

Note:

RW (read: erwe): makanan yang terbuat dari daging anjing.






"BUSET BADAN GUE!" Hwasa pegang pinggang terus duduk pelan-pelan.

"Anjirlah! Keram kaki gue!" Solar decak kesel. Baru juga buka mata kaki langsung kesemutan. Yaiyalah, orang tidur kek simulasi korban tsunami, sempit-sempitan.

Hendery bangun-bangun nggak bisa gerak karena pahanya masih dipake Xioajun buat bantalan. "Keram udah kaki gue, tapi nggak papa si dino lagi bobo."

Satu-satu bangun pada menghayal dulu, rambut berantakan, kantung mata, dan muka polos tanpa dosa.

"Morning." Johnny senyum ke Ten.

Ten balas senyum juga. "Morning."

"Anjim! Jorok banget lo!" Chaerin natap jijik Dara yang ngelap air liurnya.

"Ehehehe... " Dara nyengir lebar. "Namanya kan tidur Rin, air terjun alami bukan buatan ini. Mau coba?"

"Anjing! Jauh-jauh lu!"

"What theee!" Lisa melotot waktu liat Taeil sama Doyoung yang bangun barengan. "Yaelahhh! Ulanggg belum gue foto!"

Doyoung senyum lebar terus ngasih jari tengahnya.

"Kampret lu!"

Taeyong yang pertama kali berdiri, lipat selimut, dan balik ke kamarnya buat siap-siap mandi.

"Cas... bangun!" Jungwoo goyang-goyangin badannya Lucas.

"Aduh duh duh! Anjir sakittt!" Lucas pegang pinggangnya. Dia berdiri pelan-pelan.

Yuta ngakak. "Fix patah sih Cas."

"Kalo nggak patah bengkok lah syukur-syukur." Jaehyun nyambung.

"Emang lo berdua tuh temen bangsat!" Lucas masih nahan sakit.

"Pagiii duniaaaa!" Jessi teriak. Dia berdiri pelan-pelan sambil nenteng laptopnya. "Gue duluan mandi yah shay! Bubay!"

Yang terakhir kali bangun itu Yangyang. Susah banget buat dibangunin, sampe harus diteriakin di telinga, digelitikin, dan hampir mau disiram air.

"Emang ye lu pada! Masih pagi dah buat gue naik darah." Yangyang decak kesel. Dia balik ke kamarnya terus lanjut tidur.

"MANA ITU WANTO! BABI! TA PE PAPA MATI KARNA DIA! ANJING!" [MANA SI WANTO! BABI! BOKAP GUE MATI GARA-GARA DIA! ANJING!]

Masih juga jam enam pagi udah ribut di luar kosan.

"Apa tuh?" Yangyang bahkan keluar dari kamarnya.

"Weh weh weh seru nih!"

"Kan! Ngamuk tuh anak!"

"Jessi bangsat! Masuk anjim! Cuma handukan trus lo mau keluar? Yang sehat-sehat aja lo!" Dara dorong Jessi yang dengan pedenya jalan ke pintu kosan cuma bungkusan sama handuk.

Satu-satu mulai keluar dari kosan, ngintip di balik pagar liat keseruan drama di depan mata.

Anaknya pak Jeki, keliatan mabuk dan jalan di lorong. "MANA DIA? DI KANTOR POLISI DIA?"

"KAGAK! LAGI MAIN TUH DI SELOKAN!" Lucas tiba-tiba ngejawab.

"Anjing Cas!" Hwasa kaget, dia sama lainnya langsung ikutan keluar juga dari pagar kosan.

Si cowok jalan samperin Lucas. "Ngana cowok tuh malam itu kang? NGA LIA TA PE PAPA SKARANG!" [Lo cowok yang malam itu kan? LO LIAT BOKAP GUE SEKARANG!]

"Mana? Kan dikubur kemarin?"

"Dark!" Johnny nahan ngakak.

Jaehyun nutup mulut nggak percaya liat keberanian si Lucas. "Sinting si kingkong!"

NCT: Organisasi Bobrok [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang