Cinta memang tak mengenal usia, dimana rasa itu tumbuh pada diri Lena dan Moreno secara tiba-tiba tanpa bisa dicegah, namun kesalah pahaman datang silih berganti, dapatkah mereka bersatu dan meraih kebahagiaan ditengah banyaknya rintangan yang mengh...
Moreno tau ini sangat sulit, sebenarnya hatinya sangat tidak siap saat melihat gadis itu sedang bersama dengan laki-laki lain saat ini. Sakit rasanya, seperti diremas-remas. Ia tak menyangka jika Lena bisa berbahagia bersama laki-laki lain setelah mereka berdua hilang kontak selama berbulan-bulan.
Tapi kenapa laki-laki yang bersama Lena saat ini sangat berbeda dengan laki-laki yang bersama dengannya waktu Moreno melihatnya di mall waktu itu.
Moreno, Lena adalah gadis yang sangat cantik, baik, tidak neko-neko dan sangat perhatian, tentu saja akan ada banyak sekali pria yang menyukainya. Mungkin laki-laki yang waktu itu adalah kekasih Lena, lalu hubungan mereka putus, dan akhirnya Lena menikah dengan laki-laki yang ada dihadapannya saat ini. Ya bisa saja kan begitu.
"Mau bicara apa kalau aku samperin?" Tanya Moreno pada dirinya sendiri. Ia ragu, tapi ia juga penasaran ingin tau kabar Lena.
Saat akan berbalik pergi, tiba-tiba Moreno dikejutkan dengan sosok Lena yang tengah berdiri, Moreno benar-benar terkejut bukan main saat baru mengetahui jika Lena saat ini tengah berbadan dua. Hati Moreno semakin hancur berkeping-keping. Gadis itu sekarang akan menjadi seorang ibu, bukan, Lena sudah bukan seorang gadis lagi sekarang. Lena sudah menjelma menjadi wanita yang sebentar lagi akan menjadi seorang ibu.
"Kam-" suara Lena langsung tercekat, saat menoleh ke samping, kedua matanya langsung menatap kearah Moreno yang saat ini tengah berdiri di depannya dengan tatapan tajam. Jantung Lena seakan mau lepas dari peraduannya, sudah berbulan-bulan mereka berdua tak bertemu, dan sekarang tiba-tiba saja mereka berdua dipertemukan oleh takdir di sebuah restoran Italia.
"Kenapa kak?" Tanya Ody dengan tatapan bingung, lalu iapun turut menoleh ke samping dan melihat Moreno dengan tatapan bingung. Kira-kira siapa pria asing yang ada di depannya saat ini? Kenapa kakak sepupunya langsung terdiam mematung saat melihat pria tampan itu.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Hay, boleh saya bergabung disini?" Pinta Moreno secara tiba-tiba, Ody pun semakin heran, entah siapa pria asing ini kenapa tiba-tiba ingin bergabung bersamanya dan juga Lena?
"Om siapa ya? Apa kita kenal?" Tanya Ody pada Moreno.
"Saya... Kebetulan saya kenal dengan istri kamu."
Apa? Istri? Jadi Moreno menganggap jika Lena adalah istri Ody? Yang benar saja. Hati Lena pun semakin sakit, bahkan Moreno tak mengingat sama sekali kejadian malam itu, kejadian dimana Lena datang menolongnya yang sedang dalam pengaruh obat kuat. Dan sekarang Moreno malah menganggap jika Lena sudah menikah dengan Ody, sepupunya sendiri. Sungguh lucu sekali.
"Istri? Loh om saya bu-"
"Sayang, nggak apa-apa kok dia gabung sama kita, biar aku duduk di samping kamu aja ya!" Sahut Lena sembari menatap Ody dengan tatapan tajam, Ody pun sempat shock dengan ucapan Lena, namun segera mengerti ketika Lena mencubit tangannya tanpa sepengetahuan Moreno.
