9 ~ Fen Pulang !

1.7K 244 13
                                    

Fen... Pulang !
Ku pastikan tak akan ada pertikaian
Ku pastikan semua aman
Hanya ada kita yang akan saling kuatkan

~ author

Zweitson terbangun dari tidurnya, ia melirik ke tempat tidur Fenly yang sudah rapi. Ya Zweitson tahu jika Fenly adalah orang yang rajin, biasanya jika ada kelas pagi dia akan bangun lebih pagi kemudian menyiapkan sarapan dan baru berangkat ke kampus. Pandangan Zweitson beralih pada tempat biasanya Fenly meletakkan ransel.

" Oh udah berangkat... " kata Zweitson pelan

Zweitson meraih kaca mata miliknya dan berjalan menuju kamar mandi untuk mencuci muka, setelahnya ia berjalan pelan ke dapur untuk mengambil minum.

" Dapur masih rapi, Fenly ngga sarapan dulu tadi ? Buru-buru kali ya " kata Zweitson

Ia membawa gelas minumnya ke meja makan, ia masih malas untuk membuat sarapan, karna memasak akan membosankan jika tak ada Fenly. Kini seseorang dengan rambut gondrong miliknya tampak berjalan ke dapur dan kembali dengan segelas jus jeruk, pria itu duduk bergabung dengan Zweitson.

" Masih kesel Lo sama gue ? " Tanya Shandy yang kini mengumpulkan rambutnya kebelakang dan mengikat rambutnya yang panjang dan menutupi wajahnya

" Masih " jujur Zweitson

" Maafin gue, gue ngga ada maksud buat bikin Lo marah, gue belum bisa terima Fenly, Lo ngga ngerti apa yang gue rasain, jangan cuma mikir perasaan Fenly tapi pikirin perasaan gue juga lah. Gue... "

" Ngerti banget kok bang, tapi jangan bilang kata-kata kasar yang bikin Fenly sakit hati ! Lebih baik Lo diem aja, gimanapun Lo coba nolak dia Adek Lo " potong Zweitson

" Iya... "

" Gue yakin kok bang Lo tuh sebenernya baik, maaf kemarin gue ngomong kasar ke Lo, abis gue kesel Lo jahat banget sama Fenly, gue juga yakin cepat atau lambat Lo pasti bisa terima Fenly sebagai Adek Lo "

Shandy hanya tersenyum tak yakin, ia bahkan merasa semakin hari ia makin membenci Fenly.

" Yaudah gue duluan ya bang, mau mandi dulu " pamit Zweitson ia meletakkan air mineralnya yang tersisa setengah gelas di meja begitu saja.

Kini Zweitson berjalan menuju ke kamarnya membiarkan Shandy sendirian di meja makan. Tapi tak lama Zweitson kembali ke meja makan dengan wajah panik.

" Bang Shan ... Itu.   Itu bang "

" Apa sih ? Ngomong yang jelas "

" Fenly bang... Fenly ngga ada di kamar, barang-barangnya juga ngga ada... Gimana dong bang " panik Zweitson

" Tenang dulu Son, dia udah gede kali, coba di telvon " jawab Shandy santai

Zweitson sadar ia bicara dengan orang yang salah, Shandy tak akan peduli pada Fenly, dengan cepat ia mengeluarkan handphone miliknya dan mencoba untuk menghubungi Fenly, tapi Fenly tak menjawab panggilan dari Zweitson.

" Ngga di jawab bang, bang gimana  kalau Fenly kenapa-napa ? Semalem dia tidur dimana ? BANG SHAN ! " kesal Zweitson karna Shandy bersikap biasa saja malah asik dengan handphone ditangannya.

Dear Fenly || Un1tyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang