23•Darel&Dannia•

103 14 0
                                    

"Stop!!" ucap Dannia.

Niko yang tengah mengendarai motor pun langsung mengerem motornya secara mendadak. Alhasil, membuat Dannia reflek maju dan memegang pinggang Niko.

"Iiiih mau modus ya lo" ucap Dannia.

"Astaghfirullah, lo yang tiba-tiba minta berhenti Dannia dan gue langsung reflek ngerem, masih aja lo tuduh gue modus?"

"Alah, sama aja" ucap Dannia sambil turun dari motor Niko.

"Kenapa lo turun?" Tanya Niko.

"Gue turun disini"

"Kenapa? Rumah lo kan masih jauh"

"Nggak papa, gue mau pergi" jawab Dannia.

"Kemana? Gue anter deh"

"Nggak usah, entar dikiranya lo cowok gue lagi, males banget gue" ucap Dannia.

"Yaelah, gini-gini banyak kali yang ngantri sama gue, gue nya aja yang jual mahal" ujar Niko.

Dannia memutar bola matanya, "sok ganteng lo"

"Emang iya" jawab Niko dengan bangganya.

"Udah sana-sana pulang, makasih ya"

"Lo mau kemana sih? Mau jalan sama si Thomi? Tanya Niko.

"Bukan urusan lo, udah sana pulaaaaang"

"Iya iya" jawab Niko sambil memakai helm nya.

Bukannya langsung menjalankan motornya, Niko malah diam sambil menatap Dannia.

"Kenapa masih disini? Udah sana pulang" ucap Dannia.

"Iya iya Dann" jawab Niko sambil menyalakan motornya.

"Duluan ya" ucapnya sebelum motornya berjalan.

Dannia hanya mengangguk.

Disinilah Dannia sekarang, sendiri ditepi jalan tanpa tau ingin kemana. Sebenarnya ia tak ingin kemana-mana. Tadi hanya alasan semata agar ia bisa pulang sendiri. Karena Dannia yakin, Niko pasti akan bertanya soal dirinya dengan Darel, dan Dannia masih malas untuk menanggapinya.

Tak lama, sebuah taxi berhenti didepannya. Ya, Dannia sudah memesannya saat tadi di motor bersama Niko. Dannia mengecek apakah taxi itu adalah taxi yang ia pesan, dan ternyata benar. Dannia pun langsung masuk, tanpa ia sadari ada seseorang yang sedari tadi memperhatikannya.

"Mencurigakan" ucap Niko dari kejauhan yang sedari tadi memperhatikan Dannia.

Niko pun langsung mengikuti taxi yang dinaiki Dannia. Sepertinya, hari ini ia akan menjadi mata-mata.

Taxi yang dinaiki Dannia pun berhenti tepat didepan rumah Dannia. Niko mengerutkan keningnya bingung, kenapa berhenti dirumahnya? Karna penasaran, Niko pun menghampiri Dannia yang masih berada didepan rumahnya.

"Dann" panggil Niko.

Dannia pun menoleh dan kaget, "Lo ngapain disini?"

"Lo yang ngapain disini?" Tanya Niko balik.

"Ya ini kan rumah gue" jawab Dannia.

"Oh iya ya" ucap nya sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"Lo ngapain disini? lo ngintilin gue ya?" Tanya Dannia.

"Ya habisnya lo mencurigakan sih, jadi gue ikutin lah" jawab Niko.

Dannia memutar bola matanya malas.

"Lo ngapain pulang?" Tanya Niko.

Dannia mengerutkan keningnya, "ya karna gue punya rumah, lo ngapain kesini? Nggak punya rumah ya?"

Darel&DanniaWhere stories live. Discover now