Heartbreak | Lee Taeyong

Heartbreak 14

Maaf lama updateeee 🙏🏻
Tugas numpuk plis, capek bangettt 😖

Vote-nya dungs, biar tambah semangat update di tengah kesibukan semester 5 😭
______

Taeyong yang kini tengah terduduk di kursi kerjanya, sedari tadi tak memalingkan pandangannya sedikitpun pada Ha-eun yang baru saja memasuki ruangan kerja mereka. Perempuan itu melangkahkan kakinya seperti biasa, hingga kemudian menggeser kursi tempatnya bekerja dan mendudukinya.

Menemukan itu, Taeyong memalingkan wajah beserta pandangannya sedikit gusar, lalu kembali meliriknya berulang kali.

Tak ada yang berubah dari raut wajah perempuan itu. Seperti biasa, Ha-eun hanya memasang ekspresi santainya. Bersikap seolah-olah semua baik-baik saja. Perlu Taeyong akui tingkat keprofesionalan wanita itu dalam dunia kerja. Hanya saja... Ha-eun sama sekali tak sedikitpun melihat ke arahnya yang bahkan duduk di satu meja yang sama tak jauh di depannya.

Taeyong yakin, Ha-eun pasti juga merasa kesal terhadapnya. Karena bagaimanapun, semua itu tak akan terjadi jika ia mengantarkannya pulang terlebih dulu. Memikirkan itu, ia sampai sama sekali tak fokus dan hanya membisu sembari menatap layar komputer yang menyala di hadapannya. Yang ada di otaknya sekarang hanyalah Ha-eun beserta kejadian tak terduga yang terjadi kemarin malam.

Hingga sampai keesokan harinya, Ha-eun masih tetap sama. Tak berniat meliriknya, bahkan tak mengajaknya berbicara sedikitpun. Membuat rasa bersalah dalam diri Taeyong semakin membuncah.

"Hey! Kalian, lihatlah!..." Sampai suara Sohye mengundang atensi beberapa orang yang tengah bekerja dan sebagian lainnya yang tengah bersantai pada kursi masing-masing, menatap ke arahnya dengan bertanya-tanya. "Kalian tahu Jung Jaehyun? CEO muda Jung Group. Dia baru saja menikah 6 hari yang lalu," ujarnya kemudian, sembari menatap dengan serius layar komputernya.

Ha-eun sontak menghentikan gerakan jari-jemarinya yang semula terlihat sibuk mengetikkan sesuatu. Kemudian secara perlahan memutar kepalanya ke belakang dengan sedikit ragu, memandang Sohye. Dan tentu saja semua itu tak lepas dari pandangan Lee Taeyong.

Ketua Kim menyahut, "Benarkah?" Sedangkan beberapa lainnya terlihat sama terkejutnya seraya masih setia menatap Sohye.

Sohye mengangguk mantap "Hm!! kalian tahu siapa mempelai wanitanya?! Song Yena!!"

"Wahh!! Song Yena?!" Ahn Bora menutup mulut dengan kedua tangannya tak percaya, "Pemilik Brand terkenal itu? Ya Tuhan...."

"Benar. Dia orangnya," ucap Sohye. " ini artikel 3 hari yang lalu... Di sini tertulis bahwa pernikahan mereka dilakukan secara tertutup, tak ada seorang reporter pun yang diijinkan masuk dan meliput. Dan foto-foto pernikahan mereka diambil dari postingan sosial media para tamu undangan, lihatlah!..."

Ketua Kim, Ahn Bora, dan Park Dongwi. Mereka lantas bangkit dari duduknya dan menghampiri meja kerja Sohye untuk melihat foto-foto tersebut dari komputernya.

Menatap foto itu lamat-lamat, membuat Park Dongwi mendengus. "Orang kaya dipasangkan dengan orang kaya. Kenapa Tuhan sangat tidak adil, hah?! Itu membuat yang kaya semakin kaya. Seharusnya mereka yang kaya di pasangkan dengan orang miskin. Agar penduduk miskin di dunia ini semakin berkurang."

Ahn Bora yang berdiri di sampingnya, lantas segera menyikut lengannya. "Kau ini bicara apa?!" sungutnya.

Membuat Dongwi kembali mendengus seraya mengusap lengan kanannya pelan. "Aku serius!... Seharusnya Song Yena dipasangkan dengan ku yang miskin dan juga buruk rupa ini, maka kita akan saling melengkapi, bukankah itu lebih baik? Tapi Tuhan malah memasangkannya dengan Jung Jaehyun yang kaya dan juga tampan. Tidakkah itu sungguh serakah?!"