Perasaan asing ini datang kembali.
Tapi anehnya kali ini tidak semenyeramkan yang kemarin.
Dia datang..
Tapi anehnya aku belum merasakan satu getaran yang dulu pernah ada.
Padahal,
Kurang memikat apa dia bagi para perempuan.
Kurang sempurna apa tuhan gambarkan wajahnya yang begitu tegas.
Kurang jelas apa perlakuannya yang begitu lembut kepadaku.
Tapi rasa itu belum sepenuhnya tumbuh.
Rasa itu belum sepenuhnya utuh,tuan.
Baru satu ketuk.
Kataku dalam hati.
Sambil terus berhati-hati,
agar nantinya tak salah lagi menaruh hati.
-Aksarahasta-
YOU ARE READING
KITA
Poetry"Tahun-tahun bahagia kita sudah tak berarti dalam kata". K I T A Anniyaniyaa©2019
