7

5.8K 555 39
                                    

Kangen ya, sama cerita Posesif Aran 😁


































Aran menghampiri teman temannya di kantin.

"Om, baru nganter anaknya ya"celetuk Arya.

Aran menatap datar Arya."diem!"

"Jangan marah marah om, nanti  cepat tua"Zee.

"Hahaha om om"kata Mirza.

"Diem gak!!"bentak Aran.

Arya Mirza dan Zee pun terdiam, tak berani menatap ke arah Aran.

"Eemm aran---"

"Apa!!"ketus Aran.

"Anjir, ngegas Mulu jadi orang"ucap Zee.

"Lu mau ngomong apa?!"tanya Aran.

"Lu aja deh za, yang bilang"Mirza menggunakan kepalanya

"Lu inget ga, waktu SMP dulu ada yang ngebet banget pengen jadi pacar lu?"

"Inget, kenapa?"

"Katanya, dia pindah ke sekolah ini, tapi ga tau deh di kelas mana, semoga aja ga di kelas kita"

"Serius?!"tanya Aran.

"Iya, gw serius anjir"kata Mirza.

"Gawat nih ran, kalau dia masih ngejar ngejar lu"kata Zee.

"Gw harap dia ga ngejar ngejar gw lagi"ucap Aran khawatir.







••••









Di kelas Aran, terlihat sangat tertib mendengar guru bahasa menjelaskan.
Sampailah datang seorang guru, memasuki kelas Aran. Tampak di ambang pintu seorang gadis berdiri di sana.

"Primis Bu, saya disini mengantarkan murid baru"kata guru itu.

"Oh, silahkan"

"Kamu, ayo masuk"panggil guru itu.

Dan murid itu pun masuk, tampak semua memandang kagum ke arah gadis itu.

Tidak untuk Aran, ia sibuk dengan tugasnya. Mirza zee dan Arya, menatap kaget kearah murid baru itu.

"Silahkan perkenalkan nama kamu"

"Perkenalkan nama saya Fiony Verlin kalian bisa manggil aku fiony"ucap murid baru itu yang bernama fiony.

Aran yang mendengar itu tersentak kaget, ia langsung melihat ke arah gadis itu.

"Fiony, kenapa dia harus sekelas sama gw!"batin Aran.

"Fiony, kamu bisa duduk di meja sebelah Aran"

"Baik buk"ucap fiony, ia berjalan menuju ke meja yang bersebelahan dengan Aran.

Ia tersenyum manis ke arah Aran, tapi senyumannya itu tidak di balas sama sekali sama Aran. Malah Aran mengalihkan pandangannya ke arah lain.




••••





Singkat cerita bel istirahat berbunyi, Aran dan teman temannya pergi menuju kantin. Di perjalanan menuju kantin, mereka berbincang bincang santai, dan sampai akhirnya seseorang memanggil mereka.

"Aran, Mirza Zee Arya!"

Mereka menoleh ke arah suara tersebut, dan benar, yang memanggil mereka adalah fiony.

"Apa?"tanya Aran datar.

"Ga nyangka ya, kita satu sekolah lagi, satu kelas lagi malah"ucap fiony senang.

"Lo kenapa bisa di sini?"tanya Mirza.

"Iya, bukanya Lo itu di Singapura ya?"tanya Arya.

"Papah aku udah pindah tugas lagi ke sini" Arya dan Zee mengangguk mengerti.

Tiba tiba, fiony memeluk lengan Aran menyenderkan kepalanya di bahu Aran.

"Aran, aku kangen banget sama kamu"

Aran memutar bola matanya malas. Kenapa gadis ini selalu saja mengganggu hidupnya.

"Lepas tangan gw"ucap Aran.

"Ga mau ah, aku lagi kangen tau sama kamu, kamu ga kangen sama aku?"

"Gak!"




Di tempat lain...

"Eh guys!, Itu siapa yang nempel nempel sama my baby Aran gw!"ucap Eli.

"My baby pala lu!"ucap Jinan menggeplak kepal Eli.

"Eh, tapi siapa tuh orang, gw ga pernah liat deh"kata Jinan.

"Atau jangan-jangan dia anak baru itu, kok lengket banget sama Aran"kata Dey.

Chika memanyunkan bibirnya, melihat kekasihnya itu di peluk oleh orang lain. Ia berjalan mendekati Aran sambil mengentak hentakan kakinya.

"Kenapa tuh anak?"tanya Eli.

"Ga tau deh ah!"





Chika secara tiba tiba, menarik fiony untuk melepaskan pelukannya dari kekasihnya itu.

Chika memeluk pinggang Aran posesif.

"Punya aku!!"ucap Chika mengerucut kan bibirnya.

Zee Mirza dan Arya hanya terkekeh geli melihat Chika yang sangat lucu saat cemburu.

Sedangkan Eli Jinan dan Dey, menatap tak percaya kepada Chika yang tiba-tiba saja memeluk seorang pangeran sekolah.

"Anjir gw penasaran ini si Chika siapanya my baby Aran gw sih!!"ucap Eli greget.

"Pacarnya mungkin"kata Dey.



Fiony kesal dengan cewek yang tiba tiba memeluk tubuh Aran. Ia ingin melepaskan tubuh Chika yang memeluk erat tubuh Aran, namun Aran menepis tangan fiony.

"Jangan berani berani nyentuh dia"ucap Aran datar.

"Iiihhh Aran, emang bocil ini siapa kamu ha?!"tanya fiony kesal.















"Dia, pemilik hati gw!"























TBC...

Posesif Aran [Telah Terbit]Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu