BAD HUSBAND [Selesai]

BAD HUSBAND: Phrases on the beach

Happy Reading!

Enjoy!

*****

Zera membantu Deva untuk turun tangga, karena kaki Deva belum sembuh. Zera dan Deva duduk di sofa.

"Kenapa bro? Kok jalannya pincang?" Tanya Bima dengan nada mengejek.

"Sialan Lo!" Umpat Deva dan melemparkan bantal sofa di ke arah wajah Bima.

"Udah Ra, Lo tinggalin aja suami pincang kaya gini. Sini jadi istri gue Ra nanti hidup lo makmur sejahtera." Ucap Bima.

"Gue bunuh Lo!" Kesal Deva.

"Fiera sama Daffin belum datang?" Tanya Zera Karena sahabat dan adiknya itu akan datang tepat waktu, tapi mereka malah ngaret.

"Gue disini Raa." Ucap Fiera yang berdiri di depan pintu bersama Daffin.

"Lama amat Lo! Kita berangkat sekarang aja, kebetulan ini masih pagi." Ucap Zera.

"Yaelah Ra! Gue baru datang loh? Nanti aja kita perginya." Protes Fiera dan duduk di sofa tunggal.

"Sekarang Fie, kita mau refreshing setelah sidang kemarin. Ayo Fie bangun." Ucap Zera dan menarik tangan Fiera agar gadis itu berdiri dari tempat duduknya.

Dengan malas Fiera berjalan ke luar, Deva di bantu berjalan oleh Bima, "Cuman satu mobil Ra?" Tanya Bima.

"Iya Bim, biar kita bareng gak terpisah." Jawab Zera dan duduk di kursi belakang bersama Fiera dan Daffin.

"Fin Lo duduk di kursi depan." Ucap Deva.

"Males deket-deket sama bang Bima, dia cerewet orangnya." Ucap Daffin.

"Heh! Bocah gue cerewet karena Lo sering buat gue marah." Ucap Bima.

"Buruan Fin, gue mau duduk Deket istri gue!" Ucap Deva menarik tangan Daffin agar keluar dari kursi belakang mobil.

"Kak lihat bang Dev nya." Rengek Daffin kepada Zera.

"Dih najis Lo Fin." Ucap Fiera.

"Dev kamu di depan bareng Bima ya?" Pinta Zera.

Dengan kesal Deva menutup pintu belakang mobil kencang, Daffin tersenyum kemenangan, Daffin memilih ikut kegiatan mereka karena Daffin ingin menjauhkan kakaknya dengan kakak iparnya yang stres itu.

Bima mengendarai mobil meninggalkan area rumah, baru saja mobil melaju Zera meminta berhenti karena lupa belum mengunci rumah dan pagar. Zera berlari ke arah rumah dan mengunci pintu rumah dan pagar.

Ketika sedang berjalan untuk kembali menuju mobil tubuhnya menabrak seseorang.

"Eh sorry." Ucap Zera.

"We meet again." Ucap orang itu dan pergi setelah mengatakan kata itu.

"Hey tunggu!" Ucap Zera, Zera tidak tahu siapa orang itu karena penampilan orang itu tertutup dengan wajah tertutup masker dan Hoodie.

Zera memilih kembali ke mobil.

"Kok lama sayang?" Tanya Deva.

"Aduh mual gue!"

"Dih najis!"

"Sayang dong."

Bima, Fiera dan Daffin berkomentar karena mendengar perkataan Deva yang geli untuk di dengar. Deva merubah raut wajahnya menjadi datar karena kesal.

"Aku lihat Ocil dulu tadi di rumah tetangga."

"Aku kira kamu gak jadi ikut loh,"

"Mana mungkin aku gak ikut Dev, kan aku yang ajak ini semua." Ucap Zera, Deva mengangguk dan tersenyum.