After Divorce-02

89.9K 7.7K 809
                                    

Di chapter 1 vote sama komen lumayan, jadi di chapter 2 ini aku nggak pake target-targetan. Tapi kalo menurun vote sama komennya, aku bakal pake target lagi☺️

-afterdivorce-

"Belle mimpi apa tadi malem?" tanya Gwen seraya mendudukkan Belle di mini bar dan mengambil air putih.

"Mimpi indah. Mimpi mami sama Belle pergi terus kita ketemu sama daddy!" Anak perempuan itu tersenyum lebar.

Gwen tertawa dan mendekatkan gelas ke mulut Belle untuk Belle meminum air putih yang baru saja ia ambil.

"Besok kita pergi ke Indonesia, kita bakal tinggal di Indonesia." ucap Gwen seraya memasukkan croissant ke microwave.

"Indonesia?" beo Belle dan Gwen mengangguk.

"Belle masih inget sama cerita mami? Kalo mami pernah tinggal di Indonesia."

Belle mengangguk.

"Nah, kita bakal tinggal di sana. Jadi, mami harap Belle bisa betah." Gwen tersenyum.

Belle menggeser tubuhnya. "Mi, Belle beneran nggak punya daddy?"

Gwen diam sambil menaruh croissant yang terasa panas di piring lalu ia taruh buah-buahan yang sudah dipotong ke pinggiran croissant dan ia dekatkan pada Belle. Gwen menarik kursi lalu duduk tepat di hadapan anak itu.

"Setiap anak punya orang tua. Ada yang cuma punya mami, ada yang cuma punya daddy, dan ada yang punya dua-duanya. Menurut Belle, anak mana yang beruntung?"

"Yang punya dua-duanya, punya mami sama daddy." jawab Belle.

"Walaupun mereka punya dua-duanya, suatu saat nanti, mereka bakal kehilangan salah satunya. Bisa mami, atau daddy, dan akhirnya apa? Mereka cuma punya salah satunya."

"Jadi, walaupun mereka punya mami and daddy, they will lose their father or mother, right?" tanya Belle dan Gwen mengangguk.

"Mereka bakal kehilangan salah satu dan mungkin aja dua-duanya suatu saat nanti, jadi Belle nggak perlu ngerasa iri sama mereka yang punya mami dan daddy." Gwen menyelipkan rambut Belle yang pirang ke belakang telinga.

Belle menggenggam jemari Gwen. "Pertanyaan Belle, apa Belle punya daddy?"

Gwen terdiam tetapi tak lama, perempuan itu mengangguk di mana Belle langsung membulatkan mata.

"Serius?! Belle punya daddy? Daddy masih hidup?"

Gwen kembali mengangguk.

Belle tampak sedih. "Tapi, kenapa Belle nggak pernah ketemu sama daddy?"

"Karena belum waktunya."

"Daddy ada di mana?" tanya Belle yang tampak semakin penasaran.

"Indonesia."

Belle kembali membulatkan mata. "Berarti nanti Belle bakal ketemu sama daddy? Yeey! Mimpi Belle jadi kenyataan!" Belle memeluk erat Gwen.

Gwen tersenyum dengan mata yang berkaca-kaca sambil membalas pelukan anak itu.

Tentang Belle. Belle berumur 6 tahun, anak itu memang memiliki rambut pirang, lebih tepatnya berwarna cokelat gelap bercampur keemasan, tanpa ada tambahan warna hitam. Hidungnya mancung serta mata yang berwarna abu-abu yang menunjukkan dengan jelas jika anak itu mewarisi gen sang ayah, wajahnya juga lebih mirip dengan sang ayah. Hanya bentuk mata dan bibir sajalah yang mewarisi Gwen.

After Divorce [COMPLETED]Where stories live. Discover now