After Divorce-03

74.7K 7.1K 854
                                    

Gwen meletak miniatur berukuran kecil di atas meja kerjanya lalu menatap pintu yang baru saja diketuk dari luar. "Masuk."

Friska masuk dengan clipboard di tangannya. "Bu, kita baru aja kedatangan klien di mana mereka mau kita rancang gaun untuk pernikahan."

"Mereka ada di mana sekarang? Atas nama siapa?" tanya Gwen seraya bangkit berdiri.

"Morgan dan Aiko." jawab Friska membuat Gwen yang mengurungkan niat mengambil pensil untuk iPadnya.

"Maaf, siapa? Maksud saya, nama lengkap mereka."

"Morgan Wesley Alexander dan Aiko Sienna, Bu."

Gwen terdiam dengan mata yang tertuju pada meja kerjanya dan tak lama, Gwen mengangguk. "Kita keluar sekarang."

"Baik, Bu."

Gwen di antara siap dan tidak siap, siap untuk melihat kebersamaan Morgan dan Aiko, tidak siap untuk bertemu dengan Morgan setelah sekian lamanya mereka berpisah. Jantung Gwen berdegup kencang ketika ia mendengar suara yang tidak asing di telinga seraya Gwen terus berjalan.

Gwen dan Friska sudah tiba di ruangan khusus untuk bertemu dengan klien. Gwen melangkah mendekati meja sedangkan Friska terus berjalan untuk memanggil Morgan dan Aiko yang berada di ruangan lain.

"Pak, Bu, tolong ikuti saya." ujar Friska.

Morgan dan Aiko pun mengikuti Friska dan betapa terkejutnya mereka melihat Gwen sedang berdiri di balik meja dengan mata yang mengarah kepada mereka berdua.

Gwen tersenyum bukan karena senang melihat raut terkejut Morgan dan Aiko, maksud dari senyuman Gwen adalah berupa senyuman selamat datang.

"Tolong panggil Ivy, ya." kata Gwen.

"Baik, Bu." Friska pun keluar meninggalkan Gwen bersama Morgan dan Aiko.

Gwen menatap bergantian Morgan dan Aiko, "long time no see." Gwen tersenyum.

Aiko melirik Morgan yang tampak memalingkan wajah dari Gwen.

"Silakan duduk." Gwen menunjuk dua kursi yang ada di depannya. "Saya denger kamu butuh rancangan untuk gaun pernikahan?" tanya Gwen sambil menatap Aiko.

Aiko mengangguk. "Jadi, kamu desainer sekarang?"

"Saya desainer sekaligus pemimpin di perusahaan ini. Silakan kasih tau saya kamu pengen gaun yang gimana. Sebelumnya saya minta maaf kalo mata saya lebih banyak ke layar iPad karena selama kamu ngomong, saya harus buat sketsa yang kamu mau."

"Nggak masalah." balas Aiko.

Gwen mengangguk sambil tersenyum. "Bisa kita mulai sekarang."

"Saya mau bagian bahu saya keliatan tapi bukan gaun tanpa lengan."

"Off shoulder, oke. Untuk bagian bawah gaun, kamu mau yang ball gwon atau a-line dress?" tanya Gwen.

"Ball gwon. Saya mau bagian dada yang rendah."

"Apa aku nggak berhak ikut campur soal urusan gaun kamu?" tanya Morgan pada Aiko yang sedari tadi diam.

Aiko memeluk lengan Morgan dengan kedua tangannya, "emang kamu mau ikut campur soal apa?"

"Aku nggak mau kamu pake gaun yang seksi."

Aiko tertawa lalu menatap Gwen, "Morgan emang seposesif itu."

Gwen tersenyum.

"Apa salahnya kalo aku pake gaun yang seksi?" tanya Aiko pada Morgan.

"Pokoknya aku nggak suka, cepet kamu kasih tau gimana gaun yang kamu mau biar kita cepet keluar dari sini."

After Divorce [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang