Kampung Putra part 8

655 38 3
                                    

Saat berada di terminal Tyo bimbang karena antara pulang cepat atau nunggu hari terakhir sampai pulang biar 10 hari padahal cuma 3hari lagi di situ . Tyo masih berfikir di terminal dan Armo masih setia menunggu di situ .

"Kamu mikirin apa Yo jadinya kamu mau kemana nih " kata Armo yang merasa bete menunggunya

"Aku mau cari penginapan daerah sini soalnya aku pengen tahu perempuan yang mau di jodohkan Putra ,  mungkin selama 3hari lagi " Kata Tyo yang sudah mematangkan niatnya .

Kemudian Armo membantu carikan hotel buat Tyo di daerah situ yang murah untuk check in selama 3 hari setelah mendapatkan hotel nya , Armo mengantarkan Tyo ke dalam kamar hotelnya agar tidak kecapean bawa tas besar Armo membantu menentengnya sampai di tempat . Pikiran Tyo saat sampai di hotel masih memikirkan Hamzah yang sudah dia marahin untuk pulang ke rumahnya merasa tidak enak .

"Yoo ..,,, koq malah melamun bukannya  ganti baju dulu atau mandi " kata Armo saat menaruh tas ransel Tyo .

" Ha ,,, apa ... ?? Oh ya maaf mo kamu bisa gak temani aku malam ini tidur di sini " kata Tyo yang butuh teman untuk menemaninya .

"Makanya jangan ngelamun kamu , kayanya aku gak bisa Yo soalnya motor mau di bawa nanti siangan , maaf ya " kata Armo saat duduk di sampingnya sambil pegang pundak Tyo .

Armo berpamitan untuk pulang setelah mengantarkan Tyo ke hotel sebenarnya Armo ingin menemani namun dia bawa motor milik kakaknya yang bukan miliknya .Tinggal Tyo seorang diri di hotel itu dia sibuk untuk mandi kemudian rebahan di kasur sambil memikirkan nanti untuk datang ke acara Putra dalam perjodohan . Sampai sekarang Putra tidak ada chat untuk memberi kabar ataupun khawatir dengan perginya Tyo tapi kenapa Tyo masih peduliin dirinya karena keberadaan dirinya di Semarang juga karena kemauan Putra . Tyo sampai memikirkan untuk memberitahu ke Hamzah kalau dirinya masih di Semarang namun kadang teringat berasa bermasalah atas kejadian selama dengannya tapi bukan Tyo kalau tidak nekat karena keinginannya  .

"Ham , aku masih di Semarang "

" Serius dimana ? Kamu gak bercanda kan ?! "

"Serius , sekarang aku berada di hotel untuk nginep 3hari sampai acara Putra di kenalin sama jodohnya "

" Terus kamu sama Armo ya di sana ?? "

"Armo sudah balik gak bisa nemenin aku "

" Ya sudah gimana kalau aku kesana kebetulan aku belum balik ke rumah masih di rumah Lek Ifan nih "

"Yakin kamu mau kesini tapi nanti orang rumah nyariin kamu karena habis nganter aku waktu pagi "

"Sudah tenang saja , kirim alamat hotelnya "

Setelah percakapan dengan Hamzah lewat chat Tyo merasa deg degan karena masih tidak enak dengannya tapi apa daya sekarang Tyo butuh seseorang untuk menemaniya saat ini .  Hamzah sedang dalam perjalanan menuju hotel dimana tempat Tyo berada sekarang untuk menemuinya .

Sedangkan Putra pergi menemui Riko untuk mengajaknya mancing dekat sungai bareng yang lainnya tanpa memikirkan keberadaan Tyo sekarang yang pergi dari rumahnya . Putra tidak ada sedikitpun rasa takut ataupun kehilangan Tyo yang jauh darinya justru dia sangat bahagia pergi bersama teman temannya .

"Put , kamu gak ajak Tyo mancing ? " Tanya Riko saat ngeliat Putra sendirian .

"Ngapain ngajak orang yang pergi dari rumah terus balik sendiri , masa bodoh aku dengannya " kata Putra dengan ketusnya .

"Maksudmu dia balik ke Jakarta gitu , bukannya tadi pagi pulang ke rumahmu " kata Riko lagi yang tak percaya dengan jawaban Putra

"Sudahlah gak usah bahas orang yang gak ada di sini " jawab Putra .

STORY OF TYOWhere stories live. Discover now